Pasuruan - beritaplus.id | Ratusan warga Desa Bulusari, Kecamatan Gempol menjerit, lantaran kesulitan air bersih. Kondisi ini terjadi hampir setahun, saat musim kemarau. Meskipun beberapa pompa air ada, tapi kondisinya tidak bisa digunakan (rusak).
Mahyono, salah seorang warga Dusun Juramgpelen I, Desa Bulusari, Kecamatan Gempol mengatakan warga tinggal disini mengalami krisis air bersih. Ia mengakui, setiap musim kemarau selalu kesulitan mendapatkan air bersih.
"Setiap musim kemarau warga kesulitan mendapatkan air bersih," kata Mahyono pada awak media, Kamis (1/8/2024).
Baca juga: Dirut Utama PT PAL Indonesia Merangkap Wakil Kepala BP Danantara Terbelit Kasus Dugaan Tipu Gelap
Salah satu faktor penyebabnya, ungkap Mahyono, pompa air pada sumur bor rusak. "Ada 200 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal disini (Jurang Pelen I) mengeluhkan kesulitan air bersih. Salah satu faktor penyebabnya pompa air mengalami kerusakaan," ungkapnya.
Sejak pompa air itu rusak, warga sekitar harus nimba ke tetangga dusun yang tandon airnya berfungsi untuk mendapatkan air bersih. Keluhan ini, sebutnya sudah disampaikan ke Pemdes Bulusari dan Pemkab Pasuruan.
Baca juga: SMKN 1 Slahung SMK Pusat Keunggulan Sukses Gelar Multi Creative Event Ciptakan Karya Nyata
Keluhan sama juga dikatakan Herlambang warga lainnya. Dikatakan dia, tiga hari ini warga kelimpungan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari.
"Gara-gara pompa air satu-satunya rusak warga kesulitan mendapatkan air bersih. Padahal air sangat dibutuhkan untuk mandi, masak dan lainnya," ucapnya.
Baca juga: Kompak, Polres Ponorogo Bersama TNI dan Warga Bersihkan Sungai Cegah Banjir
Sementara itu, Nurhayati Kades Bulusari membenarkan keluhan ratusan warganya. Pihaknya juga sudah menyampaikan keluhan tersebut ke Pemkab Pasuruan.
"Intinya warga buruh air bersih dan perbaikan pompa air. Karena air yang didapat warga selama ini dari sumur bor dan tandon air," pungkasnya.
Editor : Ida Djumila