Bahas PSBB Surabaya, Risma Tiba Di Gedung Grahadi

beritaplus.id
Walikota Surabaya Tri Rismaharini saat di Gedung Negara Grahadi (istimewa)

Surabaya-beritaplus.id | Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa hari ini memanggil tiga Kepala Daerah, Surabaya, Gresik, Sidoarjo untuk menindaklanjuti pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB. Minggu, (19/04/2020).

Terliat, Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya sudah tiba di Gedung Negara Grahadi untuk memenuhi undangan Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur.

Risma tiba di Gedung Negara Grahadi sekitar pukul 13.30 WIB, didampingi para pemimpin Gugus Tugas Covid-19 Surabaya.

Di antaranya ada Ikhsan Asisten Kota Surabaya, Eddy Christijanto Kepala BPB Linmas Surabaya, Febria Rachmanita Kepala Dinas Kesehatan Surabaya, Eri Cahyadi Kepala Bappeko Surabaya dan M Fikser Kepala Dinas Kominfo Surabaya.

Risma datang disambut sejumlah pejabat Pemprov Jatim, di antaranya ada Heru Tjahjono Sekdaprov Jatim dan Himawan Estu Bagijo Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jatim.

Pertemuan tersebut akan membahas tentang tindak lanjut penerapan PSBB di Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik.

Gubernur memanggil ketiga Bupati ini berdasarkan rekomendasi Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) yang menekankan pentingnya penerapan status PSBB untuk ketiga kabupaten/kota.

Rekomendasi PERSI ini disampaikan kepada Gubernur berdasarkan hasil penilaian atau scoring dengan metode evaluasi epidemiologi yang dilakukan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unair.

Hasil scoring berdasarkan ketentuan yang diatur Peraturan Menteri Kesehatan tentang PSBB.

Skor Surabaya 10 atau angka tertinggi dari skala evaluasi dan sudah memenuhi kriteria PSBB sesuai peraturan menteri.

Catatannya, Surabaya sudah melewati empat kali doubling time.

Lalu juga sudah terjadi transmisi level dua serta sudah terjadi transmisi lokal dan transmisi lintas wilayah.

Saat ini, kasus Covid-19 sudah tersebar merata di 31 Kecamatan di Surabaya. Sampai Sabtu (18/4/2020) kemarin, total kasus sebanyak 270 orang yang dinyatakan positif Covid-19.(syueb)

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru