Ponorogo, beritaplus.id | Tongkat estafet tampuk kepemimpinan MTs.N 4 Ponorogo memasuki babak baru. Bertempat di MTs.N 4 Ponorogo berlangsung serah terima jabatan (sertijab) sekaligus pisah sambut Kepala Madrasah lama Muhadi, S.Pd, M.Pd dengan Kepala Madrasah baru Alif Budiono, S.Pd.
Momentum istimewa penuh kenangan ini dihadiri Kakan Kemenag Ponorogo Dr.H.Moh. Nurul Huda,M.Pd.I, Kasi pendidikan madrasah, pengawas madrasah, ketua komite, forkopimca, dan undangan lainnya.
Kamad MTs.N4 Ponorogo Muhadi, S.Pd, M.Pd menyampaikan rasa syukur bahwa pada hari ini semua bisa hadir dalam keadaan sehat wal afiat bisa menghadiri acara sertijab Kamad MTs.N4 Ponorogo.
“Alhamdulillah hari ini Rabu (27/11/2025) kita bisa menghadiri sertijab di MTs.N 4 Ponorogo. Semoga acara membawa keberkahan kepada kita semua,”ujarnya.
Ia mengatakan, 3 tahun yang silam 2 tahun 8 bulan maret 2023 hingga sekarang belum bisa meninggalkan banyak hal yang berkesan. Namun ada point yang luar biasa yaitu kebersamaan dan kekeluargaan sebagai bentuk dari kekuatan MTs.N4 Ponorogo.
Menurutnya, selama 3 tahun ini tidak ada permasalahan dengan guru dan siswa. Bahkan program sudah berjalan dan ada 8 prestasi yang ditorehkan sudah terlihat saat ada Porseni. “Ini menandakan bentuk syukur kita,”kesannya.
Dengan kedatangan Pak Alif Budiono sebagai seorang seni akan mendukung di madrasah ini sebagai madrasah budaya.
Kegiatan ekstra seni reog yang ke depan di tahun 2027 akan mewakili pada even festival reog remaja di kabupaten mewakili kecamatan Jambon.
“Alhamdulillah untuk mendukung itu semua ada seperangkat gamelan karawitan dan seperangkat reog komplit bisa digunakan anak-anaka untuk mengekspresikan minat dan bakat,”tandasnya.
Ia menambahkan hari ini merupakan momen yang indah. Mutasi adalah hal yang biasa sebagai bentuk penyegran tugas.
Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran di lembaga pendidikan MTs.N 4 yang telah menemani kerjasama kolaborasi bersama-sama membangun madrasah ini menjadi lebih baik.
“Dan mulai hari ini saya harus beralih tugas karena bagaimanapun juga jabatan adalah amanah yang harus dipertanggung jawabkan dan dilaksanakan,”jelasnya.
Muhadi menambahkan, masih banyak PR yang belum dilaksanakan, belum dituntaskan tetapi do’a kami untuk penerus yaitu Pak Alif Budiono mudah-mudahan bisa menyelesaikan semuanya beliau memang guru berprestasi bidang seni dari MTs.N2 Ponorogo.
Di tempat yang sama, Kamad baru Alif Budiono menegaskan apa yang telah dilakukan oleh kamad pendahulu sudah luar biasa. “Maka saya akan berupaya bersama-sama dengan seluruh komponen disini menjadikan MTs.N 4 Ponorogo menjadi lebih luar biasa,”ujarnya.
Namun dengan rendah hati Ia merasa masih belajar cara melahirkan program-program yang akan membawa kemajuan. “Saya akan berjuang untuk membawa MTs.N 4 menjadi madrasah hebat bermartabat,”katanya.
Pun ia mengaku tidak bisa sendiri, dukungan bapak ibu guru MTs.N 4, komite sangat dibutuhkan. “Mohon do’a restunya kepada yang hdir hari ini untuk menjadikan MTs.N 4 menjadi yang terbaik,”ucapnya.
Sementara, Dr.H.Moh.Nurul Huda mengatakan memegang jabatan tidak ada yang selamanya jadi kepala madrasah, semuanya akan bergeser.
“Pak Muhadi telah mempersatukan budaya dan agama, reog berpadu dengan religi di MTs.N 4 Ponorogo. Mudah-mudahan apa yang telah dirintis dan direkomendasikan Pak Muhadi, Pak alif Budiono mampu membaca peluang yang sudah baik dan terus mencari peluang yang baru,”paparnya.
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara sertijab sekaligus penyerahan buku memo dari Kamad lama kepada Kamad baru.(*)
Editor : Ida Djumila