Ponorogo, beritaplus.id | MAN 2 Ponorogo dibawah nahkoda Drs. Tarib, M.Pd.I sukses menggelar ajang bergengsi Mandapo Academia tahun 2025.
Gelaran Mandapo Academia tahun 2025 yang berlangsung 21 Januari hingga 6 Pebruari secara resmi ditutup oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Kamis (30/1/2025).
Hebatnya lagi MAN 2 yang dijuluki The World Madrasah dalam menggelar Mandapo Academia diikuti 1651 peserta dari berbagai daerah diantaranya Ponorogo, Ngawi, Madiun, Trenggalek, Nganjuk, Sidoharjo, Pacitan, Magetan, Malang, Makasar, hingga Madura.
Hal ini membuktikan bahwa MAN 2 Ponorogo sebagai gudangnya prestasi semakin maju pesat dengan inovasi dan prestasi yang luar biasa hebat.
Terbukti siswa-siswi yang telah menyelesaikan studinya berhasil diterima di berbagai perguruan tinggi negeri maupun swasta ternama dan bergengsi.
Bahkan, ada beberapa siswa yang telah menempuh studinya diluar negeri tanpa tes dan mendapatkan bea siswa penuh dari pemerintah.
Dalam kesempatan itu Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menutup acara ‘Mandapo Academia dan Visiting Campus to School’ ditandai pemukulan gong dan didampingi Kakan Kemenag Nurul Huda, kepala MAN 2 Tarib, Kapolsek Babadan, Danramil Babadan, dan ketua komite.
Dalam sambutannya Kepala MAN 2 Ponorogo Drs. Tarib.M.Pd.I mangaku bangga di ajang Mandapo Academia mendapat respon luar biasa dari peserta berbagai daerah.
Bahkan dia memberi apresiasi yang sangat luar biasa kepada peserta dari berbagi daerah yang telah ikut berpartisipasi dalam ajang bergengsi pelajar tahunan ini.
“Alhamdulillah ini menunjukan bahwa pendidikan dan prestasi terus menjadi prioritas pelajar sebagai wadah eksplorasi bakat di kalangan generasi muda,”tandasnya.
Kesuksesan Mandapo Academia 2025 membuat semangat MAN 2 ke depan menggelar Festival Pesantren Nasional.
“Kami ingin membawa potensi santri ke level dunia berkolaborasi dengan Pondok Modern Gontor dan kami yakin akan menjadi magnet bagi pesantren dari berbagai Negara,”jelasnya.
Di tempat yang sama, Kepala Kemenag Ponorogo Dr.H. Moh.Nurul Huda, M.Pd, berikan acungan jempol kepada Kepala MAN 2 dalam inovasi membentuk generasi santri berkualitas.
“Tidak heran lulusan MAN 2 Ponorogo banyak diterima di perguruan tinggi negeri, swasta bahkan luar negeri dengan program Internasional Class Program (ICP),”ungkapnya.
Sementara Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menegaskan MAN 2 Ponorogo merupakan sebagai sekolah yang patut diperhitungkan sebagai sekolah The World Madrasah.
“MAN 2 Ponorogo telah menunjukan eksistensinya sebagai sekolah unggulan dan berprestasi. Mudah-mudahan semakin dikenal luas baik di dalam maupun diluar negeri,”ujarnya.
Selain itu MAN 2 Ponorogo juga sukses menggelar Visiting Campus to School alumni MAN 2 yang telah sukses diterima di perguruan tinggi menunjukan kecintaanya kepada almamater MAN 2 Ponorogo. (aw)
Editor : Ida Djumila