x beritaplus.id skyscraper
x beritaplus.id skyscraper

78 Kasus Positif Dalam 10 Hari, Pemkab Perketat Aturan Kerumunan Massa

Avatar
beritaplus.id
Rabu, 23 Sep 2020 04:51 WIB
Peristiwa

Ponorogo-beritaplus.id | Angka peningkatan Covid di Indonesia termasuk juga di Ponorogo tidak semakin berkurang malah justru bertambah cepat.

Ini membuat Pemkab Ponorogo akan memperketat aturan untuk kerumunan masa.

Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni yang sebentar lagi cuti karena mencalonkan diri kembali, menuturkan tentang perkembangan Covid-19 di Kabupaten Ponorogo bersama Ketua DPRD dan Sekretaris Daerah juga beberapa Kepala Dinas, Selasa (22/9/20) di Pringgitan.

“Hari ini saja di Kabupaten Ponorogo bertambah 20 orang, akan tetapi aslinya hanya dari 5 orang pasien. Untuk itu sementara kegiatan reyog per tanggal 11 kita hentikan sementara.” ungkap nya.

Selain itu ia akan menerapkan aturan ketat untuk hajatan dan juga jam malam. Serta konser musik juga akan semakin diketatkan izinnya.

“Untuk hajatan mungkin nanti ada metode baru. Jika ada becekan (menyumbang) itu mungkin hanya diterima panitia dan tidak boleh masuk kerumah, mungkin bisa diterapkan seperti itu.” tegasnya.

Ipong juga menegaskan bahwa aturan tersebt sudah disetujui Dandim 0802/Ponorogo dan Kapolres Ponorogo sehingga untuk keabsahannya nanti menunggu peraturan baru yang akan dikeluarkan. (aw)

Editor : Redaksi

Artikel Terbaru
Kamis, 27 Nov 2025 10:13 WIB | Politik dan Pemerintahan
Jakarta, beritaplus.id — Perserikatan Kurator dan Pengurus Indonesia (PKPI) sukses menyelenggarakan inaugurasi pendidikan perdana untuk kurator dan pengurus y ...
Kamis, 27 Nov 2025 08:02 WIB | Politik dan Pemerintahan
SAMPANG, Beritaplus.id - Memasuki awal musim penghujan, para petani di Desa Plampaan, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, mulai melakukan pengolahan lahan ...
Kamis, 27 Nov 2025 07:33 WIB | Politik dan Pemerintahan
Ponorogo, beritaplus.id | Plt. Bupati Ponorogo Lisdyarita menginstruksikan kepada seluruh jajaran ASN Ponorogo agar tetap tenang dan tidak mudah mempercayai ...