Ponorogo-beritaplus.id | Jelang Debat Cabup (Calon Bupati) dan Cawabup (Calon Wakil Bupati) Ponorogo pertama, KPU Ponorogo ajak insan pers aktif dan tetap taati protokol kesehatan.
Hal ini disampaikan ketua KPU Ponorogo Munajat saat jumpa pers bersama awak media bertempat di aula Media Centre KPU Ponorogo, Sabtu (31/10/20).
Selain itu, Ketua KPU Ponorogo juga menyampaikan beberapa hal penting terkait tahapan Pilkada dan persiapan jelang debat edisi pertama.
"Tema debat kali ini Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat dan Memajukan Daerah. Debat akan dimulai pukul 19.30 WIB sampai selesai, dan akan dipandu oleh moderator dari JTV.
Selain itu, demi membangun kekompakan dengan media, Ketua KPU Ponorogo meminta partisipasi aktif dalam publikasinya,"ujarnya.
Dia menambahkan, durasi waktu (debat) sekitar 120 menit. Kedua paslon akan diikuti oleh 4 orang tim kampanye paslon, Bawaslu 2 orang dan KPU yang dikoordinasikan dengan TNI Polri dalam pelakaanaan debat dan juga tim kerja di KPU yang menjadi alat kelengkapan sesuai porsi di lokasi.
Panelis atau tim penyusun materi menurut ketentuan regulasi terdiri dari tiga orang yaitu Dr. Agus Mahfud Fauzi., M.Si Dosen di Unesa Surabaya, yang dulu merupakan anggota KPU Ponorogo dan Provinsi kemudian menjadi konsultan. Drs Sugeng Wibowo, M.H, seorang Dosen di Unmuh Ponorogo dan Unmuh Surakarta. Yang ketiga, Dr. Achsin Wijaya, S.H., M.A, Direktur Pasca Sarjana IAIN Ponorogo.
Debat pertama dilaksanakan Minggu malam (1/11/2020) bertempat di Gedung Sasana Praja.
Ketua KPU Ponorogo berharap tidak terjadi klaster baru lagi. Tentu kami tahu semua memiliki kepentingan, apalagi media tentu kami usahakan tidak membatasi aksesnya, akan kami rencanakan semacam tempat Pers Release.” pungkasnya.(aw)
Editor : Redaksi