BATU - beritaplus.id | Alianto, pedagang kuliner ( Bakso) di Pasar Besar, Kota Batu, Jumat, (17/12/2021) mengaku tidak bisa langsung menempati stand relokasi pasar meski sudah diundi tempat stand nya.
Alasannya, pekerjaan bangunan gedung pertokoan / Koperasi pasar semi permanen bangunan non permanen tersebut, masih perlu perbaikan, dan membutuhkan waktu sekitar 1 sampai 2 bulan lagi untuk perbaikan stand tersebut.
Seperti yang diketaui, pembangunan sejumlah 1.136 unit stand tersebut, berukuran 2X2 meter persegi.
Itu, dibangun dengan anggaran APBD Kota Batu, tahun 2021 sebesar Rp 4.763.080.091.00, pelaksana CV Mahakarya Abadi, Konsultan CV Global Presisi.
" Meski stand - stand relokasi warga pedagang pasar ini sudah dinyatakan rampung. Yang jelas kami tidak bisa langsung menempati begitu saja," kata Ali.
Alasannya, karena perlu diperbaiki lagi. Diplester dan diberi talang air penadah hujan, serta teras depan.
" Kenapa saya sampaikan memperbaiki itu membutuhkan waktu satu sampai dua bulan. Karena saya masih mengumpulkan uang ," ungkapnya.
Selain itu, ungkap dia, nantinya perlu pengamanan yang maksimal di tempat relokasi tersebut, dan itu menurutnya harus jelas dan pengamanannya seperti apa.
" Karena stand tersebut, terbuat dari bahan yang tidak terlalu kokoh dari bahan galvalum, dan itu mudah di bongkar ketika ada orang yang mau berbuat jahat atau pencuri," terangya.
Disitu, terang dia, harus dipikirkan bersama, dan rekan - rekan pedagang juga menyesuaikan tempatnya, dan tidak serta merta tinggal dihuni begitu saja diwaktu yang sama, disampaikan Mat Jumaeri, yang mengaku pedagang rempah - rempah.
" Kami bukan tidak mau direlokasi atau mau membangkang kebijakan nya pemerintah. Kami sangat senang dan mendukung. Tapi kami butuh transparasinya terhadap pemerintah melalui dinas terkait," katanya.
Itu, kata dia, Pasar Besar tersebut, kapan dibongkar dan dibangunnya. Selain itu, warga pasar juga ingin mengerti gambar dan siapa pemenang tender rencana pembangunan nanti.
" Setelah direlokasi semua, kita masih nenyesuaikan untuk melengkapi kebutuan didalam stand - stand tersebut. Artinya, kita semua masih butuh waktu perbaikan lagi," ujarnya.
Disitu ujar dia, masih perlu perbaikan dan itu nembutuhkan waktu. Untuk diketaui, seperti yang disampaikan sebelumnya oleh Diskopdag Kota Batu, Eko Suhartono, bahwa saat ini sedang dilakukan pengundian penempatan stand - stand tersebut, untuk azas keadialan dan itu sudah jadi kesepakatan bersama. (Gus)
Editor : Redaksi