Jaksa "Mitasi" Punya Simpanan PSK. Hasil Nipu Buat Party

beritaplus.id
Tim penyidik Intel Kejari Kabupaten Pasuruan serahkan Dicky Firman Rizard ke Polres Pasuruan

Pasuruan - beritaplus.id | Dicky Firman Rizard (DFR) warga Gunungsari Kota Surabaya ngaku-ngaku sebagai seorang Jaksa di Surabaya ternyata punya simpanan seorang Pekerja Sex Komersial (PSK) diwilayah Puncak Tretes, Prigen. Pria pernah menjadi guru honorer tersebut hanya bisa pasrah saat diintrogasi tim Intel Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pasuruan.

"Ada dugaan DFR punya simpanan seorang perempuan yang bekerja sebagai wanita penghibur kawasan Tretes," kata Kasi Intel Kejari Agung Tri Radityo Selasa (23/4/2024).

Baca juga: Pemusnahan Barang Bukti di Kejari Pasuruan Didominasi Perkara Narkoba

Kasi Intel menyebut, kasus penipuan yang diduga dilakukan DFR terungkap adanya informasi dari masyarakat. Oleh tim Kejari dikembangkan. Akhasilnya, si pelaku berhasil kita amankan di rumah makan kawasan Pandaan.

"Informasi dari masyarakat ada pria yang mengaku bisa menguruskan bebas bersyarat di Rutan Klas II Bangil dan memasukan Rekrutmen pegawai Kajaksaan RI," urainya.

Baca juga: Hitung Kerugian Negara. Kejari Gandeng Auditor

"Ada beberapa orang yang mengaku sebagai korban. Salah satunya seorang mucikari kawasan Tretes yang sudah diminta uang DFR dengan menjanjikan bisa mengurus bebas bersyarat," imbuhnya.

Bahkan, sebut Agung, salah seorang korban pernah melihat DFR memakai seragam jaksa komplit dengan atribut. "Korban pernah melihat DFR memakai seragam plus atribut seragam kejaksaan," tandasnya.

Baca juga: Usut Kasus PKBM. Kejari Periksa 33 Orang Saksi, "Bidik" Koordinator

DFR ditangkap, Rabu (17/4/2024) pukul 19.30 WIB. Didepan korbannya DFR mengaku sebagai pejabat kejaksaan bertugas di Kejari Surabaya dan menjanjikan bisa memasukan rekrutmen pegawai Kajaksaan RI dengan imbalan sejumlah uang. (dik)

Editor : Ida Djumila

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru