Ponorogo - beritaplus.id | SMA Negeri 1 Badegan sukses menggelar purnawiyata kelas XII tahun pelajaran 2023/2024 dan wisuda tahfidz AlQur’an.
Momen istimewa bertempat di Graha Gista Jaya Somoroto Sabtu (18/5/2024) ini selain purnawiyata juga wisuda tahfidz dan pemberian penghargaan siswa berprestasi.
Selain itu, nuansa jawa sangat kental terlihat panitia dan peserta semua memakai busana jawa. Bahkan dalam menyampaikan sambutan juga menggunakan bahasa jawa.
Kepala sekolah SMAN 1 Badegan Toha Mahsun,S.Pd, M.Pd.I mengatakan sebanyak 354 siswa mengikuti purnawiyata dengan memakai nuansa jawa.
“Anak anak menghendaki menggunakan nuansa dan budaya jawa dalam prosesi kali ini. Hal ini ditanamkan pada anak didik terlebih lagi tahun ini anak anak tidak mau ada bintang tamu yang biasanya dari luar. Bahkan mereka ingin menggeluti budaya jawa,”tutur Mahsun.
Ratusan siswa kelas XII yang dikukuhkan ini mencatatkan prestasi yang luar biasa. Salah satunya Nur Fadilah yang diterima di jalur Golden tiket IPB Bogor.
“Di event diklat kepemimpinan IPB Bandung Alhamdulillah dari pendaftar 5000 peserta dia terpilih 30 se Indonesia dan di Jawa Timur 2 anak diantaranya anak Nur Fadilah ini yang masuk pilihan. Sehingga dia dipersilahkan memilih semua jurusan yang disenangi di IPB. Dan dia mengambil jurusan ilmu gizi,”sebutnya.
Selain itu menurut Toha, Nur Fadilah dalam public speaking nya sangat mumpuni, dalam berorganisasi juga hebat, akademik lumayan tapi dari segi speaking alias komunikasinya sangat bagus.
Tak hanya itu, dalam bidang keagamaan dan pembinaan mental spiritual SMAN 1 Badegan juga menjadi sebagai sekolah tahfidz. Untuk dua tahun terakhir ini sudah ada 4 anak yang menghatamkan sampai 30 jus.
“Kami lembaga sekolah mengucapkan terima kasih kepada wali murid atas kepercayaan yang saat 3 tahun yang lalu telah menyerahkan putra putri ke SMAN 1 Badegan dan saat ini anak anak telah menyelesaikan belajarnya maka kami serahkan kembali kepada bapak ibu,”ungkapnya.
Toha berharap mudah mudahan putra putri bapak ibu menjadi anak yang berguna bagi agama, nusa dan bangsa manfaat dunia dan akherat.
“Kami bapak ibu guru yang telah mendidik putra putri apabila ada yang kurang berkenan maka kami mohon maaf yang sebesar besarnya,”jelasnya.
Dengan prestasi yang telah diraih Nur Fadilah ini , Toha berharap ada generasi berikutnya yang meniru langkah langkah yang sudah dilakukan oleh Nur Fadilah.
“Jadi tidak hanya prestasi akademik saja tetapi ternyata mereka yang punya keahlian dalam komunikasi, bidang seni pun bisa berhasil meraih yang dicita citakan,”tandasnya.
Berkat prestasi anak anak yang menjadi satu daya tarik tersendiri menarik minat masyarakat Badegan dan sekitarnya untuk menyekolahkan anaknya tahun ini luar biasa.
Sehingga Cabang Dinas Pendidikan Jawa Timur Wilayah Ponorogo menindak lanjuti dari minat masyarakat untuk sekolah di SMAN 1 Badegan terbukti dari lulusan dari Ponorogo barat yang mengisi link PPDB sudah sedemikian banyak di atas 500.
“Ada beberapa branding image yang kita kembangkan seperti sekolah essay yang membawa kejuaraan di tingkat nasional, dobel track melayani anak yang memang setelah lulus mau bekerja, seperti saat ini sudah ada yang kerja di terima di Yamaha, kita bimbing kalau tujuan ingin bekerja maka kita kembangkan kesana,”jlentrehnya.
Di tempat yang sama, Eko Budi Santosa,S.Sos, M.M menegaskan bahwa purnawiyata ini merupakan momen yang luar biasa. Yang sebentar lagi anak anak akan keluar dari pintu gerbang SMAN 1 Badegan.
“SMAN 1 Badegan ini sekolah yang luar biasa, benderanya sekarang ini sudah terkenal di Indonesia, tidak hanya di Ponorogo. Pemecah rekor prestasi pada waktu pandemi ada 360 prestasi yang dicapai SMAN 1 Badegan. “Luar biasa,”ucap Eko semangat.
Kepada peserta purnawiyata Eko berpesan untuk tidak melupakan jasa orang tua dan para guru.
“Walaupun sudah menikmati kerja di dunai luar jangan sampai lupa dengan almamater, bapak ibu guru yang telah 3 tahun mendidik kalian sehingga sekarang menjadi anak yang berprestasi,”pesannya.
Rasa bangga dirasakan Eko ketika ada wisuda tahfidz. Lengkap sudah pendidikan yang ada di SMAN 1 Badegan.
“Matahari ada di sebelah barat ada di SMAN 1 Badegan sehingga orang tua tidak salah menitipkan anaknya sekolah d SMAN 1 badegan. Mudah mudahan di ijinkan pemerintah dinas pendidikan akan saya tambah satu rombel,”paparnya.
Eko menambahkan, prestasi nasional ketua OSIS Nur Fadilah sebagai anak yang luar biasa diterima di IPB bahkan hanya 2 se Jawa Timur. “Mudah mudahan pemimpin lahir dari SMAN 1 Badegan. Prestasi tolong dipertahankan dan tingkatkan. Raih cita cita kalian jadilah pendaki sejati raihlah sampai puncak gunung tertinggi. Selamat berjuang anak anak semoga masa depanmu sukses,”pungkasnya. (aw)
Editor : Ida Djumila