Gresik-beritaplus.id | Dari lubuk hati yang paling dalam, tak kuasa melihat kondisi dua Nenek tua renta dan tunanetra, Kapolres Gresik AKBP. Arief Fitrianto mendatangi rumahnya dan memberikan bantuan sembako serta akan merehab rumahnya, di desa Kamplok Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik Jawa Timur, Senin (25/8/2020).
Kapolres Gresik AKBP. Arief Fitrianto serahkan sembako pada 2 nenek tunanetra dan rehab rumah dua nenek kakak beradik bernama Siti (84 tahun) dan Sima (82 tahun) saat ini tinggal digubuk terbuat dari bambu tak layak huni.
Informasi ini didapat dari laporan warga sekitar, dimana kakak adik nenek tuna netra yang bertempat tinggal digubuk tak layak huni di datangi Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto , Ia langsung turun ke lokasi serta akan rehab rumahnya supaya layak huni.
Kedua wanita renta kakak beradik itu adalah nenek Siti (84 tahun) dan nenek Sima (82tahun) warga Karang Ploso, Desa Klampok, Kecamatan Benjeng Kabupaten Gresik. Setiap harinya untuk menopang kebutuhan hidup, ia berharap bantuan dari tetangga terdekat serta orang lain yang sedang melintas di depan rumahnya. Itu pun kalau ada.
Dengan berlindung di sebuah gubuk bambu yang tak terlalu besar ukuranya, keduanya tampak enjoy untuk menjalaninya.
Berkat laporan dari warga setempat, orang nomor satu korp baju coklat di Gresik tersebut tersentuh benaknya dan bertamu di kediaman nenek tuna netra tersebut.
Di rumah nenek, Kapolres AKBP Arief langsung menghampiri dan duduk di samping nenek Sima dan Siti dengan menyerahkan bantuan sembako untuk keduanya.
“Nenek, ini ada bantuan sedikit berupa sembako, mungkin sedikit bantuan ini bermanfaat untuk nenek,” kata Kapolres dengan nada pelan.
Pada pembicaran selanjutnya Kapolres AKBP. Arief bertanya, sehat nek..? “InsyaAlloh, dalam jarak dekat ini akan merehab rumah nenek supaya layak di tempati dan nyaman untuk panjenengan berdua,” jelas AKBP Arief.
“Jangan sungkan-sungkan nek, bila membutuhkan kami, panjenengan matur teng Pak RT nopo pak Lurah kersane di sampek aken teng kulo, (bila butuh bantuan kami sewaktu -waktu jangan sungkan-sungkan, tinggal ngomong ke pak RT atau pak Kades,biar di sampaikan ke saya,” pesan dalam bahasa jawa perwira berpangkat dua melati di pundak itu.
Sementara ribuan ucapan terimakasih, terlontar dari nenek Siti dan Sima yang hidupnya memprihatinkan ini, saat mendengar Kapolres akan merehab kediamannya yang sudah tak layak huni.
Terlihat keduanya sangat senang dan terharu, sambil berlinang air mata menerima bantuan sembako dari Kapolres Gresik, seraya berdoa kiranya Kapolres Arief dan jajaran dan keluarga selalu dilindungi Tuhan, sehat selalu dan murah rejeki. (aw)
Editor : Redaksi