Ponorogo - beritaplus.id |Suatu kebanggan tersendiri di ujung kepemimpinan kepala sekolah SMPN 2 Ngrayun mendapat kado istimewa.
Lantaran anak didiknya banyak mengukir prestasi baik tingkat kabupaten hingga nasional.
Tak hanya itu, prestasi moncer di Hari Guru Nasional (HGN) menerima penghargaan kejuaraan di bidang FLS2N bidang musik tradisional dan O2SN.
Luar biasanya lagi sekolah yang dipimpin Mistono selama 5 tahun 5 bulan ini sudah banyak menelurkan siswa siswi berprestasi baik akademik maupun non akademik.
Dan terakhir, baru saja di tahun 2023 ini mendapatkan bantuan seperangkat Reyog lengkap dari Dispora Jawa Timur.
Tak heran bila SMPN 2 yang berada di ujung selatan kota ini mendapat simpati dan diminati masyarakat sekitar kecamatan Ngrayun.
Penyerahan piala dan piagam penghargaan bagi siswa berprestasi diserahkan secara langsung di puncak acara gelar pendidikan dalam budaya nusantara di gedung terpadu Ponorogo, Sabtu (25/11/2023).
Selain itu SMPN 2 Ngrayun juga menampilkan dalang cilik Ki Aksana Bagus Dewangga yang merupakan siswa andalan binaan guru seni budaya.
Selain bidang olahraga juga menjuarai di kancah kabupaten dalam cabang bola voly.
Pada acara yang digelar dinas pendidikan SMPN 2 Ngrayun juga menampilkan dalang cilik yaitu aksana.
Seperti apa yang dikatakan Mistono Kepala Sekolah SMPN 2 Ngrayun, bangga bisa mengabdikan diri di sekolah yang ada di wilayah Ngrayun.
Hal ini karena kata Mistono, hubungan kekeluargaan yang luar biasa dan mampu menggerakan komponen SDM yang dipadukan dengan SDA dan didukung oleh jajaran steakholder yang ada di wilayah Ngrayun sehingga SMPN 2 Ngrayun mampu bicara dikancah nasional.
Mistono mengajak para guru dan karyawan untuk terus berjuang dan saling bergandeng erat dengan komponen yang ada.
“Bapak Ibu guru harus bergerak mengikuti perubahan yang ada jangan hanya bangga dengan apa yang sudah didapat,”terangnya.
Menurut Mistono, semakin tinggi memanjat pohon semakin berat tantangan yang dihadapi. Apalagi persaingan dengan lembaga lain dalam penerimaan siswa baru.
“Alhamdulillah dalam pembelajaran Tahfidz Qur’an sekolah kita mampu menggandeng ponpes Wali Songo Ngabar selama kurang lebih 3 tahun,”pungkasnya.
Juara 3 lomba atletik Triyadinda Cahyanovianti, Juara 1 tingkat kabupaten dan harapan 1 tingkat provinsi Jawa Timur lomba kreatifitas musik tradisional Aila Zahrotun Nisa, Arindya Meidy Paramita, Monalika Destalia, Panji Arga Mukti, Ravinda Arga Firmansyah. (aw)
Editor : Ida Djumila