Ponorogo, beritaplus.id | Beberapa sekolah di Kabupaten Ponorogo berpartisipasi dalam Festival Reog Remaja (FRR) ke-XXI tahun 2025.
Salah satunya SMPN 1 Ngebel sekolah yang dipimpin Riza Aktifianto,S.Pd, M.Pd ini hari Kamis (9/6/2025) grup reog Taruno Argo Wilis tampil dengan nomor urut 12.
Baca juga: Luar Biasa Grup Reog Sima Arundaya SMPN 1 Badegan Tampil di FRR di Support Bupati Sugiri
Sebanyak penari 28, pengrawit 7, Wirosworo+senggak 18, penata tari 2,
Komposer 1, dengan penuh semangat siswa-siswi SMPN 1 Ngebel dengan pelatih Winda Novi Arumningtyas,S.Sn membawakan tarian reog yang memikat.
Winda Novi Arumningtyas,S.Sn pelatih reog Taruno Argo Wilis mengaku persiapan reog ini berangkat dari P5.
“Jadi anak-anak sedikit terkondisikan dengan persiapan ikut FRR ke XXI tahun ini. Insyaallah bisa maksimal untuk anak-anak. Saya sudah mengusahakan yang terbaik jadi hari ini saya serahkan kepada anak-anak nanti yang bisa mengkondisikan di panggung ya anak-anak,”ungkap Winda ditemui awak media disela-sela persiapan menuju panggung utama.
Winda menambahkan, persiapan dari P5 sudah banyak bulan untuk kesiapan latihan, namun untuk kesiapan jelang FFR ini sekitar 1,5 bulan untuk jadi ready seperti ini.
Menurut Winda semua peserta kru reog ini Taruno Argo Wilis dikerjakan kelas 8 sebagai siswa P5 yang sudah melalui seleksi ketat dari tim pelatih dan pembina.
Baca juga: Jumlah Peserta Festival Reog Ponorogo 2025 Membludak, Peserta dari Palembang hingga Papua
“Harapan yang penting anak-anak bisa maksimal apa yang sudah saya sampaikan sebagai tanggung jawab dirinya memberikan yang terbaik,”tuturnya.
Winda Novi Arumningtyas,S.Sn sebagai peñata tari alumni SMP 1 Ngebel dan SMA Babadan juga alumni ISI Surakarta jurusan tari yang selama ini membina dan melatih kru reog Taruno Argo Wilis.
Di tempat terpisah, Kepala SMPN 1 Ngebel Riza Aktifianto,S.Pd, M.Pd mengungkapkan, dibentuknya grup reog Taruno Argo Wilis ini sarana pelestarian budaya, bentuk syukur terhadap leluhur serta wadah pengembangan ekonomi kreatif masyarakat.
Baca juga: Grebeg Suro 2025: Reog Ponorogo Ditetapkan sebagai Warisan Budaya UNESCO, Menuju Kota Kreatif Dunia
Dengan keikutsertaanya di pentas bergengsi FFR ke-XXI di Kabupaten Ponorogo juga dalam rangka memeriahkan pelestarian budaya pada peringatan tahun baru Jawa atau Grebeg Suro.
Ia berharap reog Taruno Argo Wilis tetap eksis dan berkelanjutan di sekolah SMPN 1 Ngebel. “Saya sangat bangga melihat tampilan anak-anak dalam FRR kali ini. Mereka sangat kompak dan semangat membawakan tari sesuai arahan sang pelatih.
Ia menegaskan, keikutertaan SMPN 1 Ngebel dalam FRR ini tidak hanya sekedar mengikuti lomba namun menjadi pengalaman belajar yang komprehensif bagi siswa serta bentuk nyata kepedulian sekolah terhadap pelestarian budaya reog di Ponorogo. (aw)
Editor : Ida Djumila