Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) : Pilar Bagi Generasi Bangsa

Ponorogo - beritaplus.id | Kerjasama antara PDKU Ponorogo Universitas Merdeka Malang dengan Desa Candi Kec. Mlarak Kab. Ponorogo melalui Pengabdian kepada masyarakat sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi memberikan kontribusi nyata dalam membangun kualitas sumber daya manusia Indonesia.

Dengan dibukanya Program Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) dengan sasaran ibu yang memiliki balita dibawah 3 tahun menjadi upaya strategis dalam meningkatkan kualitas pengasuhan anak berfokuskan pada aspek kesehatan, nutrisi, dan stimulasi perkembangan yang tepat.

Guna mendukung implementasi Program Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI), program SOTH dirancang untuk memberikan edukasi kepada orang tua mengenai dengan pengasuhan anak, kesehatan, pendidikan, dan perlindungan, terutama di usia dini. Salah satu isu utama yang menjadi perhatian adalah gizi yang baik sebagai pencegahan terhadap stunting, yang dapat memengaruhi kualitas sumber daya manusia di masa depan.dalam perkembangan anak di Indonesia, karena pengasuhan yang baik pada anak usia dini adalah kunci utama dalam membangun fondasi yang kuat bagi perkembangan fisik, mental dan sosial anak.

Penggunaan metode yang disesuaikan dengan karakteristik peserta melalui bedah kurikulum berupa edukasi, diskusi dan praktik, membuat orang tua dalam interaksi aktif tidak jenuh bahkan pemberian ruang untuk berbagi pengalaman dan solusi terasa menyenangkan.

Keterlibatan tim pengabdi sebagai fasilitator dalam menyebarkan pengetahuan praktis kepada orang tua, khususnya terkait dengan penguatan karakter anak yang berbasis pada penelitian dan pengalaman lapangan,

Dengan harapan orang tua dapat lebih memahami pentingnya pengasuhan yang holistik dan integrative untuk menciptakan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, dan memiliki karakter yang kuat sehingga mampu menciptakan masa depan Indonesia yang lebih maju. Kegiatan SOTH tahun 2024 desa Candi diakhiri dengan wisuda sebagai tanda kelulusan pada 30 peserta dan pemberian apresiasi prestasi bagi 3 peserta terbaik . (Maria)

Editor : Ida Djumila