Sekdes Dan BPD Desa Tebalo Gresik Mundur, Ada Apa?

beritaplus.id
Camat Manyar, Zainul Arifin

Gresik - beritaplus.id | Sekretaris Desa Tebalo, Kecamatan Manyar, Gresik, Muhamad Hafidl, dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tebalo, membuat surat pernyataan mundur secara massal dari jabatan yang mereka emban. BPD yang mundur mulai ketua, wakil ketua, sekretaris hingga anggota.

Mereka adalah, Sulkan (ketua), Abu Kholis (wakil ketua), dan Roidatus So'idah (sekretaris), serta Moh Saikan, M Ali Syafi'i, Gatot Subroto, dan Mahfudin Rm (4 anggota).

"Iya mundur semua. Kami sudah dapat tembusan. Tapi secara administratif mereka belum mengajukan pengunduran kepada pak bupati melalui camat," kata Camat Manyar, Zainul Arifin, kepada beritaplus.id, Rabu (28/12/2022).

Ia mengungkapkan sejumlah alasan atas mundurnya sekretaris desa dan struktur BPD. Untuk sekdes alasan mundur karena tak bisa mengikuti perkembangan Informasi dan Teknologi (IT), juga dalam kondisi tak sehat, sakit.

Sehingga butuh perawatan baik fisik maupun psikis. Kemudian, BPD mundur karena faktor terjadi disharmonisasi antara Ahmad Mahsul selaku kepala desa dan faktor tanah kas desa (TKD) Tebalo yang terdampak proyek Jalan Tol Legundi-Manyar yang masuk ke ranah hukum.

Atas sikap Sekdes dan BPD Tebalo itu, Zainul mengaku telah membantu melakukan mediasi 2 kali. Pertama, di Kantor Kecamatan Manyar dan di Balai Desa Tebalo.

"Sudah 2 kali saya jembatani. Mediasi. Namun masih menemui jalan buntu," tuturnya (Sug)

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru