Batu - beritaplust.id [ Munculnya varian baru Omicron paparan Covid di Provinsi Jawa Timur meningkat.Kepala Badan Intelejen Daerah (Kabinda) Jatim, Marsma Rudy Iskandar, Sabtu ( 12/2/ 2022) menghimbau agar vaksinasi lebih ditingkatkan.
" Paparan Covid -19 di Provinsi Jawa Timur mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Salah satu penyebabnya karena munculnya varian baru Omicron dengan tingkat penularannya yang sangat tinggi," kata Rudy.
Itu, kata dia, karena terjadi peningkatan kasus baru yang tajam maka pihaknya menghimbau vaksinasi termasuk di Kota Batu agar ditingkatkan.
" Lebih ditajamkan lagi. Sambil melangkahkan kakinya melanjutkan.Yang perlu disyukuri peningkatan paparan tidak dibarengi dengan peningkatan angka kematian, tetapi justru angka kesembuhannya yang ikut meningkat," ungkapnya.
Olehkarena itu, ungkap dia, keseriusan penanganan dan pengendalian sebaran Covid-19 tersebut, menurut Rudy tercermin dengan kehadiran dinas terkait Dinkes Kota Batu pada saat giat pelaksanaan vaksinasi di Pemkot Batu lalu.
" Kadinkes Kota Batu drg Kartika Trisulandari dan Kabid P2P dr Susana Indahwati ikut terlibat langsung di lapangan kala itu," paparnya.
Disitu, papar dia, Kadinkes Kota Batu memaparkan terkait paparan Covid-19 beraksi dan menyasar semua usia, karena itu vaksinasi gencar diarahkan kepada semua lapisan masyarakat agar herd immunity terbentuk disemua lapisan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu, Kartika mengatakan Kota Batu sebagai destinasi wisata tentunya menarik perhatian bagi masyarakat luar daerah untuk berwisata di Kota Batu.Olehkarena itu, agar kokohnya herd immunity menjadi terget utama untuk pencegahan paparan covid-19.
" Kami sangat menghargai kontribusi lembaga lain termasuk Binda Jatim untuk bersama-sama menjadikan Kota Batu terkendali dari paparan covid-19," ucap Kartika.
Dengan semakin kokohnya herd immunity, Kartika berharap pembelajaran tatap muka di semua tingkatan dapat berjalan dengan baik.Demikian juga masyrakat bisa menjalankan profesinya masing-masing dengan aman dan nyaman.
" Untuk diketahui, hingga 10 Februari 2022 jumlah komulatif paparan Covid-19 di Kota Batu mencapai 3.335 kasus, sembuh 2.885 orang, meninggal 267 orang, sedangkan aktif positif 183 orang.Tambahan kasus baru sebanyak 52 orang, sembuh baru 7 orang dan meninggal baru 1 orang," jelasnya.
Disitu, jelas dia, Kota Batu memiliki shelter dengan kapasitas sebanyak 160 tempat tidur yang saat ini sudah terisi sekitar 50 persen.
"Upaya yang kami lakukan bagi penderita yang memiliki gejala ringan akan diarahkan untuk melakukan isolasi mandiri," tandasnya.
Terpisah, Inspektur Inspektorat Kota Batu Sugeng Mulyono, berjanji bakal mendukung penuh demi kelancaran penangan dan pengendalian Covid-19.Dengan demikian, ia mengaku telah berkoordinasi dan berkolaborasi dengan penegak hukum.
" Terkait dengan penggunaan anggaran untuk mencegah terjadinya kesalahan pemanfaatan anggaran," timpalnya.
Sekadar diketahui, pentingnya mencegah laju penyebaran Omicron, pada 8 Februari 2022 di Hotel Singhasari Jl Ir. Soekarno Kota Batu, Forkopimda Jatim bersama Forkopimda Kab/Kota se Jatim kompak membahas penanganan Covid -19 ( Gus)
Editor : Redaksi