Gresik, Beritaplus.id - Seorang wanita jadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) di muka umum. Akibatnya, raut wajahnya lebam. Wanita yang diketahui asal Kabupaten Banyuwangi itu pun tak kuasa menahan tangis.
Penganiayaan itu terjadi di area toilet SPBU Desa Bringkang, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, pada Sabtu malam, 17 Agustus 2024. Dari video yang beredar berdurasi 36 detik tersebut, berulangkali si wanita berteriak minta tolong. Bukannya berhenti melakukan aksinya, terduga pelaku berinisial Aj malah kembali menerjunkan bogem ke wajah wanita muda tersebut.
Dari informasi yang diperoleh, kedua sejoli ini baru menikah dan tinggal di Dusun Medeo, Desa Cermen Lerek, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik. Terduga pelaku merupakan duga yang menikahi wanita asal Banyuwangi tersebut.
"Tolong Pak. Aku dihajar, dicekik bolak balik sama dia (Aj). Dipukulin terus, sakit pak,” keluh wanita tersebut sambil nangis sesunggukan di dalam toilet SPBU Bringkang.
Aj, terduga pelaku yang mengetahui jika diambil video saat kejadian oleh wartawan, langsung menarik tangan istrinya. Istrinya diseret dan dipaksa naik sepeda motor Beat warna putih yang diparkir di depan Toilet SPBU.
"Sampean vidio kok lancang. Iki urusan keluarga (kamu vidio kok lancang. Ini urusan keluarga). Aku anak Dusun Gorekan,” ucap Aj.
Kejadian tersebut menjadi tontonan banyak orang karena jeritan dan tangisan perempuan yang dihajar Aj di toilet SPBY Bringkang. Namun, tidak ada yang menolong wanita muda tersebut secara langsung.
"Tadi sempat tak marahi di sini. Kamu lelaki apa, sampai menghajar perempuan. Aku ya punya anak istri, tapi gak harus menghajar seorang perempuan. Kau cekik, kau pukul kayak maling aja,” tutur Basir, salah satu petugas penjaga toilet SPBU Bringkang.
"Kasihan melihat wanita tadi dihajar habis -habisan. Kelihatan matanya pecah di pukulin kepalanya tadi,” kata Basir.
Sementara AKP Roni Ismullah, SH,MH Kapolsek Menganti saat di hubungi awak media mengatakan akan menindaklanjuti kejadian dugaan KDRT di SPBU Bringkang.
" Terima kasih infonya mas, nanti akan kita tindaklanjuti terkait dugaan kejadian di SPBU Bringkang " Pungkasnya.
(*)
Editor : Ida Djumila