BATU - beritaplus.id | Satresnarkoba Polres Batu, gandeng TNI dan Dishub Provinsi Jatim, mengelar tes urine untuk pengemudi dan Kondektur Bus, diterminal Kota Batu, Jumat ( 24/12/2021).
Itu, dilakukan serentak se - Jatim Tahun 2021dalam rangka mewujudkan pengemudi dan kondektur bus bebas dari narkoba. Hal tersebut, dikatakan Kasat Narkoba Polres Batu, AKP Ahmad Zainudin, saat prosesi tes urine berlangsung diterminal batu.
" Satresnarkoba hari ini bersama rekan - rekan TNI dan Dishub Provinsi melaksanakan kegiatan tes urine di terminal Kota Batu. Ini kami khususkan kepada seluruh pengemudi kendaraan bus dan mobil angkut yang ada diterminal batu," kata Zain sapaan akrabnya.
Ini, kata dia, sasarannya seluruh pengemudi yang masuk diterminal batu, baik bus dan mobil angkut yang ada disini.
" Tujuaan,dan harapan kegitan ini dilaksankan didalam masa Operasi Lilin Semeri 2021, kami harap untuk seluruh pengemudi khususnya angkutan umum yang masuk ke Kota Batu tidak ada yang terindikasi menggunakan zat - zat yang mengandung narkotika," harapnya.
Lantas, harap dia, sejumlah 200 tes yang tersedia, pihaknya berharap semua itu bisa digunakan untuk pengemudi yang ada di batu.
" Selain pengemudi, juga petugas perangkat yang melaksanakan giat , baik dari Satresnarkoba, TNI dan Dishub, juga ikut tes urine. Artinya supaya kita sama - sama tau kandungan yang ada di dalam tubuh kita ," ungkapnya.
Itu, ungkap dia, giat ini nanti menurutnya akan dilaksanakan lanjutan, dan hari ini sasarannya di pusatkan ditemianal Kota Batu.
" Berikutnya yang kami sasar di tempat- tempat wisata.Jadi selama Operasi Semeru ini , kami akan terus berkolaborasi dengan rekan - reakan TNI dan Dishub, sasarannya tetap seluruh pengemudi yang masuk ke Kota Batu," terangnya.
Kemudian terang dia, ketika ada yang terindikasi positif tindakan diadalam tes urine ini, menurutnya akan terbaca didalam tubuhnya mengadung zat apa,bisa terbaca.
" Dari sabu, ganja atau zat lainnya. Jadi kami akan melakukan asesmen dan berkolaborasi dengan BNN Kota Batu yang tersangkut nantinya seberapa jauh dia dalam penguanaannya ," paparnya.
Alhasil, papar dia, dalam giat tes urine saat ini, menurut zain belum ada yang terindikasi positif. Dengan demikian, pihaknya berharap untuk pengemudi kendaraan umum yang sudah dilakukan tes urine tidak ada yang terindikasi zat narkotika didalam tubuhnya.
" Kami menghimbau, jangan coba - coca mengunakan narkotika, selain dilarang oleh aturan yang ada. Sekaligus sangat berbahaya bagi dirinya.Karena dalam zat itu mengandung unsur ketergantungan dan juga menganggu kesehatan bagi pengunanya," tegasnya.
Oleh karena itu, tegas dia, menghimbau kembali untuk semuanya. " Hindari narkotika selain berbahaya untuk kesehatan, itu juga merusak hubungan dilingkungan disekitarnya," timpalnya. ( Gus)
Editor : Redaksi