Ponorogo - beritaplus.id | Di duga jajan es smoke alias es uap, seorang anak di Ponorogo umur 5 tahun alami luka bakar serius yang saat ini di rawat di rumah sakit Muslimat Ponorogo.
Kejadian ini bermula saat anak bernama Ahsan Farid Trisnanto 5 tahun bersama bapaknya Sutrisno 46 tahun warga desa Bajang kecamatan Balong di hari Selasa sore tanggal 12 Juli 2022 melihat pertunjukan reyog di desa Ngasinan kecamatan Jetis.
Mode dan bentuk es uap ( oleh model )
Cerita Sutrisno, diawali si Ahsan anaknya melihat jajan es uap dan minta sang ayah membelikan es yang ber uap itu.
“Usai membeli makanan itu, dan hendak dimakan, tiba tiba api keluar dari mangkok es, dan langsung meledak membakar pakaian anak Ahsan. Melihat itu saya panik dan langsung berusaha memadamkan api yang membakar Ahsan dengan tangan kosong,”Sutrisno menceritakan.
Lantas kemudian Sutrisno membawa Ahsan ke Puskesmas terdekat, dan langsung dirujuk ke Rumah Sakit Umum Muslimat untuk perawatan akibat luka yang serius.
"Jadi pas mau dimakan, lanjut Sutrisno, es itu mengeluarkan api dan langsung meledak. Apinya besar sekali hingga kaosnya terbakar semua. Saya langsung panik memadamkan api trus saya bawa ke puskesmas,”jelas Sutrisno Rabu (13/7/2022).
“Saya kira harganya cuma 5000 perak ternyata 20.000 perak,”akunya.
Dia baru tahu jajanan itu. mungkin aneh hingga anaknya minta dibelikan. Dan dia tidak menyangka akan meledak yang jualan pakai gerobak gitu. Kendati anaknya menjadi korban, Sutrisno tidak akan memperkarakan kejadian ini.
Apalagi penjual telah datang menjenguk Ahsan di rumah sakit dan meminta maaf.
“Saya selesaikan secara kekeluargaan karena ini musibah dan saya yakin si penjual tidak punya niat untuk mencelakai anak saya,”tegasnya.(aw)
Editor : Redaksi