Ponorogo - beritaplus.id | Hujan dengan intensitas tinggi mengakibatkan robohnya tembok pagar SDN 6 Desa Baosan Kidul Kec. Ngrayun Kab. Ponorogo sebagai pembatas tebing curam.
Hal ini di benarkan kepala desa Baosan Kidul Dzul Hijjah Fajar saat di hubungi melalui telpon.
Baca juga: Bupati Ponorogo Dorong Kolaborasi Baznas Jatim Untuk Tingkatkan Kesejahteraan
Ia memaparkan bahwa kejadian tersebut terjadi sore ini jam 15.55 Wib. kamis, (25/1/2024)
" Benar, telah terjadi longsor pada halaman SDN 6 Baosan Kidul dan mengakibatkan pagar halaman roboh. Akibat hujan lebat sore hari ini," ungkap Fajar Kepala desa Baosan kidul.
Baca juga: Buka KCI ke-7 Kang Giri : SMPN 2 Ponorogo Luar Biasa!
Fajar menambahkan spesifikasi bencana ada pada halaman dan pagar sekolah SDN 6 Baosan Kidul dan ada kemungkinan merambah pada salah satu ruang kelas yang jaraknya kurang dari 2 meter, dimana lebar bencana pada halaman lebih kurang 3 meter dan panjang 20 meter . Kendati tidak ada korban jiwa, namun akibat kejadian ini di perkirakan ada kerugian materil Lebih kurang Rp 150 juta.
Kami mendapat Informasi dan laporan dari kepala sekolah Bpk Andi Among P S.Pd yang laporan tersebut langsung kami teruskan ke BPBD, Babinsa, Babinkamtibmas, Camat Kec. Ngrayun.
Baca juga: Dandim Ponorogo Hadiri Peresmian Monumen Ponorogo Zero Knalpot Brong
"Bersama Perangkat Desa dan Team Penanggulangan Bencana desa ( Tagana ) saya langsung meninjau lokasi benca Longsor tersebut" Kata Fajar
"Mengingat ada potensi terjadi longsor susulan, Saya berpesan pada anggota TAGANA Desa dan kami sudah minta ijin kepala sekolah SDN 6. bahwa Perangkat desa besuk pagi akan membantu dengan menggerakan masyarakat bergotong royong memberi pagar sederhana dari bambu untuk menghindari bahaya pada anak - anak sekolah yang besuk masuk sekolah" Kata Kepala Desa Baosan kidul mengakhiri.
Editor : Ida Djumila