Keluarga Korban Ancam Polisikan Gundik Asal Pandaan

beritaplus.id
Rumah orang tua S di Perum Candra Kartika Sukorejo

Pasuruan - beritaplus.id | Keluarga korban pemerasan asal Sidoarjo ancam polisikan EOD. Wanita simpanan alias Gundik asal Pandaan diduga melakukan pemerasan miliaran rupiah.
"Rencananya kita akan melaporkan EOD dan keluarganya ke polisi," kata istri Y pada beritaplus.id, Minggu (2/6/2024).

Ia menduga, pemerasan yang dilakukan EOD melibatkan pihak keluarga dan suaminya berenisial S. "Ada dugaan sang suami ikut membantu melancarkan aksi istrinya. Selain pemerasan kita juga akan melaporkan penipuan dan penggelapan," sebutnya.

Baca juga: LBH PIJAR Dorong Polisi Lidik Kasus Pengangkutan Limbah B3 Bocor Dijalan Raya

HNF saudara EOD mengakui dirinya disuruh minjam rekening rekan bisnisnya. Setiap pengambilan uang, ia mendapat upah Rp 1 juta dari orang yang menyuruhnya. Ia berdalih, tidak mengetahui kalau uang tersebut dari hasil menipu. "Saya tidak tahu kalau uang yang ditransfer melalui rekening temannya itu hasil menipu," kilahnya.

Baca juga: Dirut Utama PT PAL Indonesia Merangkap Wakil Kepala BP Danantara Terbelit Kasus Dugaan Tipu Gelap

Sementara itu, ER mertua S yang tinggal di Perum Candra Kartika, Sukorejo tidak mengetahui sepak terjang anak dan mantunya. "Saya tidak tahu urusan anaknya. Sebagai orang tua saya hanya mendoakan saja," ucap wanita separuh baya, Senin (3/6/2024).

"Kalau ada masalah dengan anaknya saya tidak ikut-ikut. Karena dia (anaknya) sudah berkeluarga. Jadi saya tidak mencampuri urusan keluarganya," imbuhnya.

Baca juga: SMKN 1 Slahung SMK Pusat Keunggulan Sukses Gelar Multi Creative Event Ciptakan Karya Nyata

Selam ini, lanjut dia, baik anaknya dan mantunya tidak pernah main kerumah. "Kabarnya sekarang tinggal di duren sewu Pandaan," imbuhnya.

Editor : Ida Djumila

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru