SAMPANG, Beritaplus.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sampang memenuhi undangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Republik Indonesia dalam agenda rutin Monitoring Center for Prevention (MCP) tahun 2025. Pertemuan berlangsung di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (16/09/2025).
Rombongan dipimpin langsung Bupati Sampang H. Slamet Junaidi, S.IP bersama Ketua DPRD Rudi Kurniawan. Sejumlah pejabat lintas OPD turut hadir, di antaranya Kepala Bappedalitbang Umi Hanik Laila, Inspektur Ari Wibowo, Kepala BPPKAD Hurun Len, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala DPUPR, Kepala Dinkes KB, hingga Kabag Barang dan Jasa.
Baca juga: Bupati Sampang Buka Kegiatan Advokasi P4GN, Ajak Masyarakat Bersatu Lawan Narkoba
Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Sudarmanta, membenarkan kehadiran pejabat Pemkab Sampang di Jakarta. “Kegiatan ini bagian dari program rutin Korsup KPK untuk mengevaluasi capaian MCP. Tahun ini, Sampang mendapat giliran hadir langsung di Gedung KPK,” jelasnya.
Baca juga: KH. Akhmad Mahfudz Launching SPPG Al-Baghdady, Tingkatkan Kualitas Dan Makin Dipercaya Masyarakat
MCP sendiri merupakan instrumen KPK untuk mendorong pencegahan tindak pidana korupsi di daerah. Melalui MCP, tata kelola pemerintahan daerah diukur dari aspek transparansi, akuntabilitas, hingga sistem pengadaan barang dan jasa.
Salah seorang pejabat Pemkab menyebut, forum tersebut banyak membahas indikator MCP 2025, termasuk tata kelola anggaran, keterbukaan informasi publik, penguatan akuntabilitas birokrasi, hingga pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD.
Baca juga: Wabup Sampang Serahkan 91 Al-Qur’an untuk Warga Binaan Rutan Sampang
Kehadiran Bupati, Ketua DPRD, serta pejabat OPD strategis menegaskan komitmen Pemkab Sampang membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. (fen)
Editor : Ida Djumila