Pilkades Di Sampang Dipastikan Digelar 2027, Pemkab Fokus Matangkan Anggaran

beritaplus.id

SAMPANG,Beritaplus.id - Bupati Sampang H. Slamet Junaidi menegaskan bahwa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Sampang akan dilaksanakan pada tahun 2027. Kepastian tersebut disampaikannya dalam acara puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) 2025 di Gedung PKPRI Trunojoyo, Jalan Rajawali, Sampang, pada Minggu (23/11/2025).

“Kita pastikan, pasti dilaksanakan di tahun 2027,” ujar Bupati yang akrab disapa Abah Idi tersebut.

Baca juga: Bupati Sampang Buka Kegiatan Advokasi P4GN, Ajak Masyarakat Bersatu Lawan Narkoba

Menurut Bupati, pemerintah daerah saat ini tengah memusatkan alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada sektor-sektor penting seperti infrastruktur, kesehatan, pendidikan, serta berbagai kebutuhan masyarakat lainnya. Kondisi itu membuat pemerintah harus merencanakan pembiayaan Pilkades dengan lebih matang.

“Beban APBD kita itu banyak. Ada infrastruktur, kesehatan, pendidikan, kemudian ada banyak tuntutan dari masyarakat termasuk Pilkades. Kami bukan tidak mau mengadakan Pilkades,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa penyelenggaraan Pilkades bukan ditunda tanpa alasan, melainkan membutuhkan kesiapan keuangan agar pelaksanaan di seluruh desa dapat berjalan serentak dan optimal.

“Bupati bukan tidak mau menganggarkan, cuma harapan kami adalah Pilkades di Kabupaten Sampang ini serentak di 180 desa,” tambahnya.

Baca juga: KH. Akhmad Mahfudz Launching SPPG Al-Baghdady, Tingkatkan Kualitas Dan Makin Dipercaya Masyarakat

Abah Idi menjelaskan, pelaksanaan Pilkades secara serentak di seluruh desa bertujuan menciptakan stabilitas wilayah. Dengan jadwal pemilihan yang sama, diharapkan potensi gesekan antar desa atau antar kecamatan dapat diminimalkan.

“Sehingga konflik antar desa, antar kecamatan tidak ada, karena mereka sudah punya hajat masing-masing,” katanya.

Lebih jauh, ia menuturkan bahwa pelaksanaan Pilkades serentak merupakan bagian dari visi jangka panjang pemerintah daerah untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan.

Baca juga: Wabup Sampang Serahkan 91 Al-Qur’an untuk Warga Binaan Rutan Sampang

“Tujuan mulia ini akan dirasakan nanti setelah saya purna di tahun 2030 atau 2033 atau 2036. Yang kita inginkan adalah masyarakat tidak ada konflik. Tugas kami sebagai bupati adalah bagaimana menyejahterakan masyarakat secara berkelanjutan, tidak hanya di masa kepemimpinan kami,” ungkapnya.

Dengan keputusan ini, Pemerintah Kabupaten Sampang berkomitmen untuk menyiapkan anggaran dan mekanisme yang matang demi memastikan Pilkades serentak 2027 berjalan lancar dan memberikan dampak positif bagi seluruh desa.(fen)

Editor : Ida Djumila

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru