x beritaplus.id skyscraper
x beritaplus.id skyscraper

Aksi Heroik Anak SMP Panjat Tiang Bendera Sekolah Berikan Bea Siswa

Avatar
beritaplus.id
Selasa, 23 Agu 2022 14:19 WIB
Peristiwa

Ponorogo - beritaplus.id | Kejadian mewarnai jalannya upacara bendera memperingati HUT RI KE-77 di SMPN 2 Ngrayun Ponorogo bersama Pemerintah Desa Baosan Lor, saat itu bendera Merah Putih jatuh.

Karena bendera setelah dikibarkan sampai diatas dan lagu Indonesia raya selesai dinyanyikan, bendera jatuh. 

IMG-20220823-WA0033IMG-20220823-WA0033

Jatuhnya bendera Merah Putih setelah dikibarkan oleh ananda Cantika Felsa, Ariffah, dan Fika membuat para peserta upacara memperingati HUT RI KE-77 terkejut termasuk Pengibar bendera.

Dengan sontak gerak cepat, komandan upacara mengangkat bendera Merah Putih yang jatuh di tanah.

Kepala sekolah SMPN 2 Ngrayun, Mistono, S.Pd,M.Pd menuturkan, mengetahui tali bendera putus tiba-tiba Muhammad Rafel Oktaviano memanjat tiang bendera untuk mengambil tali yang ada diatas tiang.

"Ini menunjukan rasa nasionalisme yang sangat tinggi yang dimiliki Muhammad Rafel Oktaviano untuk membantu menyukseskan upacara bendera memperingati HUT RI KE-77," kata Mistono.

Tepuk tanganpun bergemuruh di halaman SMPN 2 Ngrayun melihat Rafel berhasil menarik tali ke bawah.

Peserta upacara dan pasukan pengibar bendera merah putih tetap semangat dengan melanjutkan kembali serangkaian upacara bendera memperingati HUT RI KE-77. 

"Alhamdulillah upacara bendera memperingati HUT RI KE-77 di SMPN 2 Ngrayun bersama Pemerintah Desa Baosan Lor berjalan dengan lancar dan sukses," ucap Mistono bersyukur.

Rafel adalah siswa SMPN 2 Ngrayun kelas 8B.

Dia merupakan anak tunggal dari pasangan Suryadi dan Nihayatus Sa'adah.

Rafel telah menyelamatkan tali bendera yg terkait di tiang setinggi 13 meter, karena bendera setelah dikibarkan sampai diatas dan lagu Indonesia raya selesai dinyanyikan terjatuh.

"Atas rasa nasionalisme dan heroik yg dimiliki, sekolah mengapresiasi dengan memberikan piagam penghargaan dan beasiswa selama belajar di SMP 2 Ngrayun," ungkap Mistono. 

Demikian juga dengan pemerintah desa Baosan Lor memberi apresiasi atas jiwa nasionalisme dan heroik kepada siswa yang menyelamatkan tali pengait yang tersangkut di tiang bendera. (aw)

Editor : Redaksi

Artikel Terbaru
Jumat, 29 Nov 2024 08:23 WIB | TNI dan Polri
Ponorogo, beritaplus.id - Akibat curah hujan yang cukup deras, beberapa titik di wilayah Kabupaten Ponorogo Jawa Timur tergenang banjir. Seperti halnya di ...
Jumat, 29 Nov 2024 06:59 WIB | Hukum dan Kriminal
Pasuruan, beritaplus.id | Terlapor kasus dugaan penipuan dan penggelapan tenaga kerja masih bebas melenggang. Meskipun, terlapor sempat ditahan di Polsek ...
Jumat, 29 Nov 2024 06:51 WIB | Politik dan Pemerintahan
Pasuruan, beritaplus.id | Ratusan Relawan Barisan Haji Sobri (BHS) menggelar tasyakuran atas kemenangan pasangan calon Rusdi Sutejo-Shobih Asrori (RUBIH). ...