Ponorogo - beritaplus.id| Gema rebana yang ditabuh ibu ibu PKK Desa Gandu Kecamatan Mlarak membuat suasana tambah meriah dalam penyambutan kedatangan Ketua TP PKK dan rombongan kabupaten Ponorogo ke desa Gandu, Selasa (4/10/2022).
Kehadiran Susilowati ketua TP PKK kabupaten dalam rangka PKK peduli bakti sosial penyaluran bantuan sembako. Sebanyak 25 paket sembako diserahkan oleh Susilowati Sugiri Sancoko ketua TP PKK kabupaten kepada bapak ibu yang berhak menerima.
Ketua TP PKK Desa Gandu Ruli Zuliatin menyampaikan ucapan selamat datang kepada Ketua TP PKK kabupaten Susilowati Sugiri Sancoko beserta rombongan.
IMG-20221007-WA0029
AaaKetua TP PKK kabupaten serahkan bantuan sembako
“Dengan kedatangan Ibu ketua PKK di desa Gandu bisa menjadi motifasi dan bermanfaat untuk perkembangan dan kemajuan PKK desa Gandu. Kami sampaikan permohonan maaf bila ada yang kurang berkenan dalam kami memberi sambutan,”Kata Ruli dalam sambutan singkatnya.
Ruli juga menyampaikan beberapa laporan kegiatan PKK desa Gandu mulai Pokja 1 sampai dengan Pokja 4. Diantaranya kegiatan pengajian dan yasinan, olahraga senam, gerakan penanaman sayur dan buah di pekarangan, timbang posyandu, senam ibu hamil dan pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil.
“Untuk pasar krempyeng dan pasar ramadhan Alhamdulillah sudah terlaksana dengan baik dan lancar. Oleh karena itu kami perlu bimbingan dan arahan dari ketua TP PKK Ponorogo demi kemajuan dan perkembangan PKK menuju Ponorogo Hebat,”pintanya.
Di tempat yang sama Ketua TP PKK Kabupaten Susilowati mengatakan, dari TP PKK Kabupaten utamanya Pokja 1 akan mengagendakan setiap tahun menyalurkan bantuan sosial kagem Mbah putri, kakung, anak yatim piatu yang secara fisik tidak bekerja, setiap desa menerima 25 penerima. “Semoga tahun depan tidak hanya 25,”ucapnya.
Susi menambahkan, "Sosialisasi pernikahan dini dan tingginya angka perceraian akan di evaluasi lagi"
Tambah Susi, untuk pokja 2 sudah ada rekrutmen untuk PKK akademia.
Tugasnya nanti ini senduk membantu TP PKK mendata seluruh UMKM yang ada di desa dan membantu media sosial ibu ibu dimana di setiap desa 2 rekrutnya. Contohnya tiktok, ig, fb, twitter,you tube, akan ada pelatihan juga,”tandasnya.
Untuk Pokja 3 bu lurah infokan sudah ada ketahanan makanan masing masing pekarangan sudah ditanami sayuran dan buah buahan.
Biar seluruh kebutuhan ibu ibu tidak belanja ke pasar cukup dengan memetik dari pekarangan sendiri sudah cukup. Tolong ditambah dan ditingkatkan adanya pelatihan ketrampilan,”tegasnya.
Pokja 4, kata Susi, mengenai kesehatan yang sudah disosialisasikan stunting sebagai program nasional. Kesehatan harus benar benar diurusi diperhatikan.
Nanti dari Pokja 4 TP PKK kabupaten akan keliling ke desa yang memang stunting nya agak tinggi akan ada tambahan makanan biskuit dan susu.
Untuk pasar krempyeng produk dari Desa Gandu apa unggulanya Itu nanti TP PKK akan menyiapkan tempat untuk berjualan.
“Tapi diseleksi dulu oleh bu camat. Namanya Mall PKK letaknya di alun alun sebelah barat. Hanya ada iuran kebersihan dan keamanan tapi biaya sewa tidak ada. Dengan syarat makanan enak, packing nya bagus dan aman, ada expaitnya, logo produk dan logo PKK,”pungkasnya.(aw)
Editor : Redaksi