Rombongan "Anak Beling" yang berdomisili di Dusun Kedungbulu, Desa Dumpiagung, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan, mengadakan ziarah ke Wali ke 5 pada Minggu, 9 Juni 2024. Kegiatan ini diikuti oleh anak-anak muda dari rombongan Anak Beling. Jumlah peserta yang ikut ziarah ke Wali 5 sebanyak 20 orang.
Kegiatan ziarah Wali 5 ini bertujuan untuk membangun keharmonisan dan hubungan antara berbagai elemen anak-anam muda di Dusun Kedungbulu. Dengan ziarah ke makam para Wali, diharapkan anak-anak muda dapat belajar tentang nilai-nilai luhur Islam dan meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT.
Peserta berangkat dari masjid Nasrul Umah yang berada di Dusun Kedungbulu menggunakan satu unit bus besar. Rombongan bus berangkat pada pukul 07.00 pagi WIB.
Tempat ziarah pertama yang dikunjungi adalah makam Sunan Ampel di Kota Surbaya. Dilanjut ke Sunan Giri, Sunan Maulana Maliq Ibrahim di Kabupaten Gresik. Lalu Sunan Drajat di Lamongan. Dan Sunan Bonang di Kabupaten Tuban.
Di setiap makam Wali, peserta melakukan tahlil dan doa bersama. Mereka juga membaca sejarah dan silsilah para wali.
Kegiatan ziarah wali Jawa 5 ini berjalan dengan lancar dan sukses. Peserta merasa senang dan terharu bisa berziarah ke makam para Wali. Mereka berharap kegiatan ini dapat terus diadakan setiap tahun.
Penanggung jawab ialah Abah Muhammad. Dia mengapresiasi kegiatan ziarah ke Wali 5 yang diadakan oleh rekan anak-anak muda Dusun Kedungbulu. Menurutnya, kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk membangun keharmonisan dan persatuan di kalangan anak-anak muda.
"Saya berharap kegiatan ini dapat terus diadakan setiap tahun. Dengan begitu, kita dapat terus melestarikan nilai-nilai spiritual dan kearifan lokal," ucap Abah Muhammad.
Peserta ziarah ke Wali 5 mengaku senang dengan kegiatan ini. Mereka merasa terinspirasi dengan perjuangan para wali dalam menyebarkan agama Islam.
"Saya merasa terinspirasi dengan perjuangan para wali dalam menyebarkan agama Islam," kata salah satu peserta ziarah Wali 5 , Mbah Wiro.
"Saya akan berusaha untuk mengikuti jejak mereka dalam menyebarkan kebaikan dan toleransi," ujarnya. (Bodeng)
Editor : Ida Djumila