x beritaplus.id skyscraper
x beritaplus.id skyscraper

Terjadi Kisruh di Puncak Acara Kirab Budaya dan Sedekah Bumi di Desa Sidowungu

Avatar
beritaplus.id
Senin, 30 Sep 2024 09:29 WIB
Desa Wisata dan Religi

GRESIK, Beritaplus.id - Terjadi kisruh di puncak acara Kirab Budaya dan Sedekah Bumi yang berlangsung di Desa Sidowungu, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, pada Minggu (29/9/2024). Untuk diketahui, Kirab Budaya dan Sedekah Bumi di Desa Sidowungu berlangsung sejak Jumat, 27 September 2024.

Di acara sakral tersebut, harusnya berlangsung dengan tertib dan lancar. Namun, sejumlah orang terlibat baku hantam diduga akibat saling ejek dan dalam pengaruh minuman keras (miras).

Keributan membuat aparat TNI dan Polri yang berjaga di lokasi turun tangan menghentikan perkelahian. Tampak Kapolsek Menganti, AKP Roni Ismullah, geram dengan insiden tersebut. Dia langsung memanggil Kepala Desa Sidowungu, Suedi yang sedang menjamu para peserta yang datang di lapangan Desa Sidowungu.

Mendapat teguran dari Kapolsek Menganti, Suedi bergegas mendatangi titik kericuhan tersebut. Sesampainya dilokasi, ditemukan seorang lelaki berbadan tegap yang mengenakan kaos dalam warna putih bertuliskan "Bir Bintang". Lelaki itu berada di lobi halaman Indomart yang sedang duduk bersama istri dan satu anak perempuan yang masih di bawah umur. Di dekatnya ditemukan beberapa botol minuman keras yang sudah habis ditenggak bersama rekan-rekannya.

Kapolsek Menganti meminta agar acara sedekah bumi dihentikan, namun Kades Suedi menghentikannya sementara. Setelah kondusif, acara kembali dilanjutkan.

Penonton yang enggan disebutkan namanya berinisial WR (42 tahun) mengaku ketakutan hingga badannya gemetaran.

"Takut aku. Ini sampai gemetaran seluruh badanku, masak acara seperti ini kok dibuat ricuh dan berkelahi," ucap 'WR' yang sedang gendong balita.

Di lokasi acara, Kades Suedi sempat tak terkendali melihat aksi pemuda yang diketahui usai menenggak miras di depan Indomart. Suedi sempat naik pitam dan hampir pemuda tersebut dipukul oleh Kades Suedi yang kemudian dihalangi dan diredakan oleh Anggota Reserse Polsek Menganti.

Mengetehui amarahnya direkam wartawan saat sedang naik pitam dan hendak memukul salah seorang yang diduga membuat onar atau kericuhan, Kades meminta agar wartawan tidak meliput kejadian tersebut dan meminta ke lapangan tempat lokasi acara.

"Ayo... ayo mas sampean kembali ke lapangan. Sudah aman. Aman jangan di ambil dan jangan di liput," himbau Suedi. (*)

Editor : Ida Djumila

Artikel Terbaru
Sabtu, 23 Nov 2024 16:53 WIB | Politik dan Pemerintahan
Semarang, beritaplus.id | Menutup rangkaian kegiatan kunjungan kerjanya di Kota Semarang, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming siang ini, Jumat ...
Sabtu, 23 Nov 2024 16:45 WIB | Politik dan Pemerintahan
Semarang, beritaplus.id | Usai meninjau uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) di SMK Negeri 7 Semarang, Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming ...
Sabtu, 23 Nov 2024 16:12 WIB | Peristiwa
Pasuruan - beritaplus.id | Kasus bocornya pengangkutan limbah yang diduga Baban Berbahaya dan Beracun (B3) di Jalan Soekarno Hatta, Gadingrejo-Kota Pasuruan, ...