Ponorogo, beritaplus.id | Momentum Hari Kesehatan Nasional diperingati pemerintah kabupaten Ponorogo untuk memperkuat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pemeriksaan kesehatan dan trasnformasi digital layanan publik.
Mengusung tema ‘Generasi Sehat Masa Depan Hebat’ menegaskan bahwa kesehatan generasi muda adalah investasi utama bangsa yang memiliki fisik kuat, mental tangguh dan pola hidup sehat yang akan menjadi modal sosial dalam membangun masa depan bangsa yang produktif dan berdaya saing.
Plh. Sekretaris Daerah (Sekda) Ponorogo Agus Sugiharto dalam sambutan upacara apel bersama peringati Hari Kesehatan Nasional ke-61 di halaman Gedung Terpadu Senin (15/12/2025) menegaskan, pentingnya budaya hidup sehat sebagai gaya hidup masyarakat.
“Peningkatan kualitas kesehatan bukan hanya bergantung pada fasilitas medis tetapi juga pada kolaborasi aktif seluruh elemen masyarakat,”ujarnya.
Ia menegaskan, HKN ini menjadi spirit kita semua untuk melaksanakan pola hidup sehat yang tidak hanya tagline saja tetapi kesehatan merupakan pondasi kemajuan bangsa.
“Hidup sehat hari ini sudah menjadi gaya hidup mamsyarakat Kabupaten Ponorogo. Ini bukan anya seremonial tapi gerakan nyata yang lahir dari kolaborasi semua pihak baik RT, RW, Kader, tenaga medis hingga selutuh warga,”tuturnya.
Hal ini terbukti kabupaten Ponorogo salah satu kabupaten perkembangan layanan atau infrastruktur kesehatan yang cukup maju. Dapat dilihat di layanan rumah sakit cukup maju.
“Harapan kita semua bertanggung jawab untuk memberikan layanan maksimal kepada masyarakat jangan sampai tidak terlayani dengan baik. Kita berikrar kepada diri sendiri untuk mewujudkan layanan kesehatan yang terjangkau lapisan masyarakat. Itu semua dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan yang baik,”paparnya.
Di sambutan terakhirnya Agus Sugiharto menyampaikan selamat Hari Kesehatan Nasional ke 61 kepada kita semua agar ke depan kita lebih baik, kesehatan lebih maju, masyarakat sehat tentu generasi muda akan sehat.
“Terima kasih kepada semua pihak atas partisipasi dalam rangkaian HKN yang diselenggarakan Pemerintah Daerah Ponorogo, mudah-mudahan ini awal yang baik untukm mewujudkan masyarakat Ponorogo yang sehat,”ucapnya.
Ditempat yang sama, Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo Dr. Dyah Ayu Puspitaningarti,S.KM, M.Kes mengatakan bahwa kesehatan adalah investasi bangsa dalam melaksanakan pembangunan untuk berproduktif bukan hanya sekedar terbebas dari penyakit namun mencakup dimensi holisitik seperti kekuatan fisik dan kemampuan beradpatasi.
“Hal ini diperlukan adanya kampanye kesehatan agar upaya terorganisir dan strategi untuk mengedukasi, mempengaruhi dan mendoromg masyarakat agar mengadposi perilaku sehat dan memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada. Yang salah satunya diimplementasikan dalam peringatan HKN ke-61 dengan mengusung tema ‘Generasi Sehat Masa Depan Hebat,”ungkapnya.
Kadinkes menyebut ada beberapa tujuan pertama meningkatkan sinergitas dan kolaborasi dengan semua komponen dalam meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat.
Kedua mendorong partisipasi aktif masyarakat, tenaga kesehatan dan lintas sektor dalam kegiatan promotif dan preventif yang berdampak langsung pada peningkatan derajat kesehatan tanpa mengabaikan upaya kuratif dan rehabilitatif.
“Ketiga memberikan edukasi yang adatif inklusif berbasis bukti kepada masyarakat agar mampu mengambil kepuitusan terkait kesehatan,”jlentrehyna
Ada beberapa rangkaian peringatan HKN ke-61 tahun 2025 seperti sosialisasi dan penyerahan alat kesehatan sederhana ke 32 pesantren, Fun Run HKN, water rescue, perlombaan, senam bersama, terakhir apel bersama dan penyerahan penghargaan STBM serta K3..
“Peringatan HKN kali ini diharapkan menumbuhkan semangat HKN yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat dan seluruh lintas sektor terkait. Jadikan HKN ke-61 sebagai momentum untuk memperkuat komitmen, menumbuhkan optimisme dan melanjutknan transformasi kesehatan demi menyongsong tercapainya Indonesia emas 2045,”jelasnya.
Ayu menyampaikan penghargan yang setinggi tingginya kepada semua pihak baik lintas sektor yang telah mendukung terlaksananya semua program kesehatan.
“Terima kasih kepada insan kesehatan atas dedikasinya yang luar biasa dan semua instansi pelayanan kesehatan baik pemerintah maupun swasta,”pungkasnya.
Apel bersama yang dihadiri 400 personil ditandai dengan pemotongan tumpeng dan pelepasan balon juga penyerahkan penghargaan pada kantor yang menerapkan kesehatan dan keselamatan kerja (K3) dan desa, kecamatan dan puskesmas dalam lomba pilar sanitasi total berbasis masyarakat (STBM).(aw)
Editor : Ida Djumila