Tampil di Lintas Sejarah Raja dan Ratu SMKN 2 Hipnotis Penonton

beritaplus.id
Farida Hanim Handayani Kepala sekolah SMKN 2 Ponorogo bersama peserta

Ponorogo - beritaplus.id | Gelaran puncak peringatan Grebeg Suro ditandai dengan pawai lintas sejarah yang dimulai dari makam Batoro Katong, Jum'at (29/7/2022).

Pawai lintas sejarah tahun 2022 ini benar benar sangat dinanti masyarakat Ponorogo setelah dua tahun vakum dari kegiatan Grebeg Suro karena pandemi covid -19. 

Masyarakat sangat antusias memadati sepanjang jalan yang akan dilalui iring- iringan pawai lintas sejarah.

IMG-20220801-WA0007

Dengan sabar mereka menunggu iring iringan Bupati dan pejabat Ponorogo.

Disusul oleh rombongan dari SMA, SMK, kolaborasi SMP dan Kolaborasi SD se Ponorogo. Masing2 Rombongan berlomba menampilkan karya terbaiknya ada kendaraan hias maupun kereta berkuda yg dihias semenarik mungkin.

Tidak ketinggalan pula, SMKN 2 Ponorogo ikut berpartisipasi dan meramaikan puncak acara Grebek Suro tahun 2022 ini.

Kepala sekolah SMKN 2 Ponorogo, Farida Hanim Handayani, S.Pd, M.Pd melalui wakasek humas, Sri Sumaryana,M.Pd menjelaskan dalam pawai lintas sejarah tahun ini SMKN 2 Ponorogo masuk dalam kelompok Rakai Wijaya mendapat tugas menjadi Raja Dan Ratu. 

"Dengan pasukan berkuda yang didekorasi seperti naga. Alhamdulillah, tampilan raja dan ratu mampu menghipnotis masyarakat Ponorogo. Sambutan yang diberikan masyarakat Ponorogo sangat luar biasa," jelas Ana.

Menurutnya semua ini terwujud berkat team work yang solid di sekolah sehingga mampu menyuguhkan karya apik dan atraktif pada masyarakat Ponorogo. 

"Semoga kegiatan ini akan terus menjadi agenda tahunan dan semoga pandemi covid benar benar sudah berakhir.

Serangkaian agenda Grebeg Suro menjadi ikonnya Ponorogo yg wajib dilestarikan, semangat bergandeng erat, bekerja cepat Ponorogo hebat harus terus digaungkan dan menjadi motivasi dan inspirasi kita dalam menjalankan tugas sehari hari. 

Ana menegaskan yang tidak kalah pentingnya jangan lupakan sejarah. Pawai Lintas Sejarah ini menurut Ana, sebagai moment dalam mempelajari sejarah kota Ponorogo. 

Nilai nilai yang diangkat dalam serangkaian Grebeg Suro itu meliputi nilai simbolik, nilai tanggung jawab, nilai keindahan, nilai moral, nilai hiburan, nilai budaya, nilai sosial, nilai ekonomi, nilai apresiasi, dan nilai relegius yg harus kita junjung tinggi dan lestarikan. (aw)

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru