Tim Peneliti Ciptakan Model Bimbingan Perkawinan Berbasis Android

beritaplus.id
Foto Bersama Tim Peneliti Ciptakan Model Bimbingan Perkawinan Berbasis Android

Ponorogo - beritaplus.id | Tim peneliti vokasi Universitas Muhammadiyah Ponorogo mengelar forum group discussion (FGD) bertempat di aula ruang meeting lantai 1, Selasa (13/9/2022).

FGD yang mengambil tema model bimbingan perkawinan calon pengantin responsif gender upaya membentuk keluarga samara menghadirkan pemateri Dr. Sri susanti, MA, Hayat Prihono, Wiyadi, S.Ag, M.H, dan Muh Bhanu Setyawan ST, M.Kom.

Tim peneliti yang diketuai Dr. Sri Susanti, MA dengan anggota Dwi Marsiwi,SE. AK. CA
Siti Munawaroh, S.Kep. Ns. M.Kep. membahas tentang model model bimbingan perkawinan calon pengantin.

IMG-20220926-WA0046

Dr. Sri Susanti, MA ketua peneliti mengatakan, penelitian kami ini membahas tentang model pengembangan bimwin catin sebagai upaya pembentukan keluarga yang sakinah.

“Harapannya kedepan modelnya bisa berbasis android, karena selama ini masih tatap muka ternyata menjadi kendala karena memang diantara pasangan itu kebanyakan mereka terpisah artinya suaminya banyak yang kerja di luar negeri sehingga pada saat pelaksanaan bimbingan itu mereka tidak bisa datang sehingga harapan dari Kemenag dalam hal ini KUA untuk membentuk keluarga yang sakinah itu jauh,”ucapnya.

Menurut Susanti karena kebanyakan yang datang itu calon istri calon suaminya tersebut tidak bisa mengikuti bimbingan karena terkendala waktu.

“Sehingga dengan program kami ini nanti harapannya program dari Kemenag dengan bimbingan perkawinan ini bisa diakses dimanapun dan kapanpun, dengan kegiatan ini harapannya bimbingan perkawinan bisa berjalan secara efektif, efesien, dan lebih tepat kemanfaatannya bersama,”jelasnya.

Sehingga harapan dari forum group discussion (FGD) ini nantinya dengan model bimbingan perkawinan berbasis android bisa diakses oleh calon pengantin dimanapun dan kapanpun oleh calon pengantin.

Hayat Prihono, Wiyadi, S.Ag, M.H Kasi Bimas Islam Kemenag Ponorogo dalam paparannya menyampaikan materinya Hayat mengupas masalah keluarga.

“Keluarga yang kuat merupakan salah satu pondasi dalam pembangunan sumber daya manusia. Keluarga merupakan salah satu komponen utama tercapainya pembangunan berkelanjutan,”sebut Hayat.

Sementara Dwi Marsiwi,SE. AK. CA ketua pelaksana FGD mengucapkan terimakasih kepada semua pemateri, dan undangan yang telah hadir dalam forum FGD ini.

“Kami sampaikan permohonan maaf bila dalam penyajian dan menerima ada yang kurang berkenan. Semoga FGD ini memberikan manfaat yang besar bagi Catin,”pungkasnya.(aw)

 

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru