Ponorogo - beritaplus.id| Setelah melalui program magang dan penilaian bagi siswa jurusan busana, sebanyak 53 siswa SMKN 2 Ponorogo direkrut bekerja di perusahaan PT Top and Top Apparel Wonogiri Jawa Tengah.
Namun sebelum bekerja, siswa tersebut diberi pelatihan operator garmen selama 5 hari di aula sekolah mulai tanggal 14 sd 17 Juni 2022 dan usai pelatihan pihak perusahaan akan menjemput untuk bisa langsung bekerja di TOP and Top Apparel Wonogiri.
Dengan adanya perekrutan dan pelatihan operator garmen ini Farida Hanim Handayani, S.Pd, M.Pd kepala sekolah SMKN 2 Ponorogo mengaku sangat bangga dan senang karena anak didiknya usai lulus langsung direkrut atau diterima bekerja di sejumlah perusahaan besar seperti PT TOP and TOP Apparel Wonogiri bahkan diluar negeri seperti Jepang.
“Saat ini ada 53 siswa jurusan tata busana sudah dinyatakan diterima bekerja di perusahaan Garmen di Wonogiri. Sisanya ada yang melanjutkan kuliah bahkan diterima bekerja di perusahaan di Jepang,”ucapnya.
Dan itu membuktikan bahwa, tegas Farida, lulusan SMKN 2 Ponorogo cukup berkualitas hingga dipercaya dan diperhitungkan di dunia industri hingga ketika lulus langsung direkrut atau diterima bekerja.
“Tentunya hal ini membuat kami sangat bersyukur karena seluruh lulusan SMKN 2 Ponorogo bisa bekerja tidak sempat nganggur setelah menyelesaikan studinya. Termasuk jurusan lain juga begitu, beberapa perusahaan besar di Indonesia juga melirik dan melakukan perekrutan lulusan SMKN 2 Ponorogo,”akunya bangga.
Senada disampaikan Bartje Raniban GM PT TOP and Top Apparel Wonogiri menerangkan, bahwa sejak awal tahun 2022 pihaknya memang telah menjalin kerjasama dengan SMKN 2 Ponorogo.
“Saya memilih SMKN 2 Ponorogo ini karena memiliki jurusan tata busana dan perusahaan sendiri punya target lulusan siswa SMK yang memang sudah siap mempunyai kompetensi di bidang industri. SMKN 2 Ponorogo merupakan sekolah yang cukup baik, banyak siswanya dan minat dari anak anak cukup tinggi. Makanya waktu awal kami lakukan koordinasi antusias anak anak cukup bagus untuk bekerja cukup tinggi,”ungkap Bartje.
Tampak hadir dalam acara tersebut, wali siswa yang diterima bekerja, GM PT TOP and TOP Apparel Bartje Reniban, komite sekolah, pengawas cabdiknas Ponorogo wilayah Jawa Timur, perwakilan disnaker Ponorogo, dan guru busana.(aw)
Editor : Redaksi