Ormas PGN Mengelar Audensi Dengan Dinas Pertanian Jombang

Jombang - beritaplus.id | Ormas Patriot Garuda Nusantara (PGN) melakukan pertemuan dan audiensi dengan Dinas Pertanian menyampaikan berbagai macam keluhan masyarakat di dusun Klaci, desa Brodot, kecamatan Bandarkedungmulyo, berbagai persoalan yang terjadi yakni Poktan setempat. sebelumnya Ormas PGN sudah melakukan konfirmasi ke Ketua Poktan dan Gapoktan setempat akan tetapi tidak mendapat jawaban yang memuaskan.

Sebagai tindak lanjut aduan masyarakat, Ormas PGN yang di ketuai oleh Bayu Seswanto melanjutkan konfirmasi ke Penyuluh Pertanian Lapangan ( PPL) setempat juga tidak mendapat hasil yang memuaskan. Pada Selasa 08/08/2023

Ketua PGN Jombang Bayu Seswanto di dampingi Wakil ketua juga sekertaris, beserta 6 anggotanya dan beberapa awak media yang mengawal Bidik Nasional, Radar Independen, Berita Plus dan Garda27 melakukan audensi ke Dinas Pertanian Jombang.

Audensi di terima oleh Kepala Dinas Pertanian Ir Muhamad Roni didampingi oleh dua staf Eko dan Budi , dalam kantor ruang rapat Dinas Pertanian Jombang.

Dalam kesempatan itu menyampaikan tujuan audiensinya adalah tentang apa yang menjadi gemuruh di masyarakat Dusun Klaci di antaranya Anggaran Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP), Alat Mesin Pertanian (Alsintan) dan Lahan Fiktif yang mendapat pupuk bersubsidi di lakukan oleh ketua Poktan yang lama beserta anaknya.

Sedangkan Kepala Dinas Pertanian Jombang Muhammad Roni menjelaskan apa yang sudah menjadi tanggung jawab kami terhadap kelompok di bawah bimbingan Dinas Pertanian tersebut.

“Kelompok binaan di Jombang ini jumlahnya tidak sedikit dan berbeda karakter ada yg jujur ada yang kurang jujur akan tetapi kami akan tetap membantu untuk penyelesaian permasalahan yang ada.

“Untuk dana PUAP memang di terima oleh Gapoktan akan tetapi biasanya di bagi ke Poktan yang ada”,tutur M Roni.

Ia juga menuturkan, untuk secepatnya kami akan turun langsung untuk membantu melakukan penyelesaian permasalahan yang ada, "pungkasnya. ( ajr )

Editor : Ida Djumila