Jelang Kampanye Akbar. KPU Gelar Rakor Bersama Forkopimda

 

Pasuruan, beritaplus.id | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasuruan menggelar Rapat Koordinasi bersama Forkopimda menyamakan persepsi jelang kampanye akbar yang digelar oleh Paslon 01 dan 02 pada 23 November 2024 nanti. Meskipun, dalam rakor tersebut berjalan alot. Namun kedua Paslon menyatakan sepakat untuk menciptakan suasana Pilkada Kabupaten Pasuruan damai, dan riang gembira.

Ketua KPU Kabupaten Pasuruan, Ainul Yaqin menyampaikan, sebagai lembaga penyelenggara pemilu rakor bersama Forkopimda sangat penting. Hal ini perlukan untuk menciptakan Pilkada yang damai, dan riang gembira. Tahapan Pilkada Kabupaten Pasuruan berjalan lancar tidak ada gejolak. "Alkamdulillah Pilkada di Kabupaten Pasuruan berjalan lancar dan damai. Tidak terjadi gejolak seperti di daerah lain," kata Ainul Yaqin Ketua KPU Kabupaten Pasuruan saat mimpin rakor bersama Forkopimda, Selasa (19/11/2024).

Ia mengajak para relawan atau pun pendukung Paslon 01 dan 02 saling bergandeng tangan menciptakan suasana Pilkada sejuk, dan damai. Ainul berkeyakinan masyarakat Kabupaten Pasuruan itu cinta damai.

Muhammad Rois, Komisioner KPU Kabupaten Pasuruan, Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Parmas dan SDM mengajak Paslon 01 dan 02 menaati aturan kampanye yang telah diatur dalam PKPU Nomer 13 Tahun 2024 tentang Kampanye. Sebelum melakukan kampanye akbar, pihaknya meminta kepada Paslon 01 dan 02 untuk memberikan data atau informasi jenis kegiatan kampanye.

Menurut Rois sapaanya, kampanye memakai 'Sound Horeg' diluar area kampanye jelas melanggar aturan. Artinya, penggunaan sound horeg diperbolehkan didalam tempat kampanye. "Pawai atau arak-arakan menggunakan aksesoris seperti reog, sound horeg jelas melanggar aturan," sebut Rois.

Ia meminta kepada tim sukses Paslon 01 dan 02 memberikan LO-nya agar pihak keamanan (kepolisian dan TNI) mengetahui. "Kita minta rakor ke depan tim kemenangan Paslon 01 dan 02 memberikan LO-nya serta sepakat menciptakan Pilkada damai," pungkasnya. (dik)

Editor : Ida Djumila