Ponorogo, beritaplus.id | Bupati Ponorogo H. Sugiri Sancoko meresmikan rumah sakit umum daerah Hospitel Bantarangin yang berada di Desa Somoroto Kecamatan Kauman Rabu (4/12/2024).
Persemian rumah sakit type Di ini ditandai dengan pelepasan balon dan pemotongan tumpeng dilanjutkan peninjauan ruang operasi yang ditandai pemotongan pita.
Dalam sambutannya Kang Giri sapaan Bupati Sugiri Sancoko mengucapkan selamat HUT kepada RSUD Hospitel Bantarangin mudah mudahan ke depan rumah sakit ini mampu tidak hanya melayani kesehatan namun juga mampu memberikan kesejahteraan kepada karyawannya.
“Kami minta para tenaga medis yang telah menempati RSUD Hospitel Bantarangin untuk bekerja dengan ikhlas, profesional, pelayanan bagus dan prima, mengutamakan sikap yang ramah karena menjadi modal awal untuk kesembuhan pasien. Ke depan akan kita adakan pelatihan untuk pengembangan skill,”jelas Kang Giri.
Di tempat yang sama, Drg, Enggar Tri Adji Sambodo Direktur RSUD Hospitel Bantarangin mengungkapkan di usia 1 tahun ini bergabungnya dokter special di Hospitel Bantarangin sudah komplit sehingga RSUD Hospitel Bantarangin sudah bisa melayani semua kebutuhan masyarakat.
Dengan diresmikannya RSUD Hospitel Bantarangin ini menurut Drg. Enggar sebagai penanda sejarah berdirinya Hospitel Bantarangin yang merupakan gagasan Bupati Sugiri Sancoko untuk mewujudkan mimpi besar beliau menjadikan Ponorogo hebat bermartabat.
“Sekaligus momentum perayaan HUT 1 tahun ini kami pergunakan dengan baik untuk membangun kekompakan sinergitas diantara seluruh civitas yang berada di RSUD Hospitel Bantarangin dengan berbagai lomba-lomba dan kegiatan karena dengan kekompakan sinergitas menjadi kunci di RSUD ini untuk siap melaju dengan pelayanan bermutu,”ungkapnya.
Enggar menyebut, 3 bulan akreditasi lulus utama, 6 bulan sudah bisa kerjasama dengan BPJS genap setahun sudah tercukupkan dokter sudah bisa dimulai.
“Mulai besuk Kamis (5/12/2024) sudah bisa melayani penyakit dalam, bedah, kandungan dan anak. Dalam satu tahun sudah komplit ini merupakan bantuan Pak Bupati, Sekda, Kadinkes, dr Mahatma. Merekalah yang memberikan support,”tandasnya.
Untuk diketahui bahwa di RSUD Hospitel Bantarangin ada 64 ASN terdiri dari tenaga kesehatan, tenaga teknis, ahli administrasi, dokter, perawat mahir, bidan mahir, apoteker, pranata laboratorium kesehatan, ahli anestesi, nutrisionis terampil, penyuluh kesehatan masyarakat, sanitarian, serta teknisi elektromedis.
“Fasilitas yang sudah ada di RSUD ini meliputi pelayanan rawat jalan, rawat inap, IGD, IBS, dan 50 tempat tidur pasien,”pungkasnya. (aw)
Editor : Ida Djumila