Harlah IPARI ke-2 Penyuluh Agama Ponorogo Gelar Festival Penyuluh Agama 2025

Ponorogo, beritaplus.id | Dalam rangka memperingti hari lahir (Harlah) ke-2 Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) penyuluh agama Ponorogo menggelar Festival Penyuluh Agama tahun 2025 di Mall PCC Ponorogo Minggu (25/5/2025).

Acara festival penyuluh agama 2025 yang mengusung tema Spirit of Harmony menyuguhkan beberapa kegiatan diantaranya lomba mewarnai, lomba pildacil, lomba video pendek, dan lomba desain poster yang diikuti peserta dari masyarakat umum.

Tak hanya itu dalam memeriahkan Harlah Ipari juga membuka bazar UMKM mitra penyuluh agama Kabupaten Ponorogo serta obrolan valid terkini (OVT) tentang moderasi beragama.

Bahkan selain ada ngopi literasi di akhir acara penyerahan sertifikat penghargaan, trophy dan uang pembinaan bagi pemenang lomba.

Tampak hadir ikut menyaksikan festival penyuluh agama tahun 2025 diantaranya Kasi Bimas Islam Kankemenag Ponorogo H. Hayat Prihono Wiyadi, S.Ag. MH sekaligus membuka acara, PW IPARI Jawa Timur H.Kusnan,S.Ag, M.Fil.I, anggota Ipari Ponorogo, penyuluh agama Islam, Budha, dan Katolik.

Istimewanya lagi panitia yang dikomandoi Indun Fanani, S.Th.I, MPd. selain bazaar juga menyediakan minuman jamu beras kencur, parem, asem, serta kopi dan teh bagi peserta dan undangan lainnya gratis mengambil sendiri.

Dalam sambutannya ketua panitia Indun Fanani,S.Th.I, M.Pd mengucap syukur Alhamdulillah hari ini semua dalam keadaan sehat wal afiat sehingga bisa melaksanakan tugas menggelar festival penyuluh agama dalam rangka harlah Ipari ke-2 tahun 2025.

Ia mengucapkan terima kasih kepada semua penyuluh agama se -kabupaten Ponorogo yang telah bersatu padu mensukseskan festival ini.

“Terima kasih apresiasi yang setinggi-tingginya dan bangga kepada seluruh penyuluh agama se-kabupaten Ponorogo bahwa kesuksesan festival hari ini adalah even bapak ibu semua terutama panitia,”ungkapnya.

Indun menegaskan bahwa Ipari Ponorogo tidak hanya melaksanakan bimbingan penyuluhan secara tatap muka namun juga melalui media sosial. Seperti yang kita lihat hari ini ada ngopi literasi dengan 3 nara sumber terkait moderasi beragama.

Kasi Bimas Islam Kankemenag Kabupaten Ponorogo H. Hayat Prihono Wiyadi,S.Ag, MH usai membuka festifal penyuluh agama mendorong penyuluh agama agar tetap semangat dalam melaksanakan kegiatan yang telah di agendakan bersama.

Mewakili kepala kantor kementerian agama kabupaten Ponorogo Dr.H.Nurul Huda,M.Pd memberikan apresiasi terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pengurus Ipari dan anggota yang telah melaksanakan berbagai macam kegiatan dalam rangka menyambut Harlah Ipari.

“Selamat dan sukses atas terselenggaranya festival penyuluh agama dan harlah Ipari ke-2, semoga ke depan Ipari semakin jaya,”ucapnya mewakili Kakan kemenag.

Ia menyebut bahwa Ipari merupakan ikatan penyuluh agama republik Indonesia suatu wadah yang berada di kantor kementerian agama di seluruih Indonesia yang tentunya sebagai wadah bagi penyuluh lintas sektoral, penyuluh lintas agama.

Tujuan adanya Ipari untuk meningkatkan profesionalisme para penyuluh yang ada untuk mengembangkan dalam pengembangan pembangunan maupun pengembangan keberagaman di Indonesia.

Kalau sudah ada wadah semacam ini 2 tahun berdiri perlu kita syukuri bersama dengan adanya penyuluh agama ini. Para penyuluih sangat luar biasa.

Sementara Pimpinan Wilayah Ipari Jawa Timur H.Kusnan,S.Ag,M.Fil.I menyampaikan permohonan maaf Ketua PW Ipari Jawa Timur tidak bisa hadir karena bersamaan Rakernas Ipari di Jakarta sekaligus peringatan Harlah Ipari ke-2.

“Atas nama Ipari Jawa Timur menyampaikan selamat dan sukses apresiasi yang luar biasa kepada Ipari kabupaten Ponorogo utamanya kasi bimas islam kementerian agama dukungan, supportnya, sinerginya yang luar bisa sehingga hari ini bisa terlaksana kegiatan.

"Ini menunjukan PD Ipari Ponorogo eksis semangat untuk sinerginya lintas sektornya. Walaupun baru 2 tahun tetapi sudah eksis semuanya,"tuturnya.

Atas nama pribadi berharap penyuluh agama Ipari Ponorogo khususnya semakin eksis, meningkat, berkarya Ponorogo menjadi lumbung SDM penyuluh.

Sehingga bisa masuk sebagai pemberi kontribusi penyuluh award tingkat nasional. Akan muncul penyuluh hebat berkarya yang akan memberikan kontribusi besar kepada masyarakat.

Di akhir acara dilakukan pemotongan tumpeng oleh Kasi Bimsa Islam H. Hayat diberikan kepada ketua PD Ipari kabupaten ponorogo Indun Fanani (aw)

Editor : Ida Djumila