RSUD dr. Hardjono Ikuti Kirab Pusaka Lintas Sejarah Tebar Senyum Green Hospital dan Hospital Turism

Ponorogo, beritaplus.id | Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Dr. Hardjono Ponorogo tidak hanya melayani masyarakat di bidang kesehatan, namun rumah sakit milik pemerintah daerah ini juga selalu ikut partisipasi dalam Grebeg Suro.

Di acara Grebeg Suro tahun 2025 RSUD dr. Harjono Ponorogo mengikuti kirab pusaka pawai lintas sejarah Kamis (26/6/2025).

Selain sebagai bukti nguri-nguri budaya jawa dan nyengkuyung budaya luhur Ponorogo salah satunya perayaan Grebeg Suro yang diadakan pemerintah kabupaten Ponorogo.
RSUD juga mewujudkan Ponorogo sebagai Tujuan Wisata.

RSUD tidak hanya meningakatkan pelayanan kesehatan yang dibutuhkan masyarakat, namun juga menciptakan green hospital dan tourisme hospital seperti arahan Direktur RSUD dr. Yunus Mahatma,Sp.PD

Sehingga menjadikan rumah sakit juga sebagai tempat wisata yang memberikan kenyamanan baik pasien maupun untuk keluarga pasien.

Hal ini disampaikan Sugianto Kepala Bagian Humas (Kabag Humas) RSUD dr. Harjono Ponorogo pada Beritaplus.id disela-sela persiapan pawai lintas sejarah.

Ia menegaskan,di kepemimpinan Direktur dr. Yunus Mahatma,Sp.PD begitu banyak pelayanan yang baru yang telah diberikan kepada masyarakat mulai tahun 2022 hingga saat ini dan hal ini sangat menjawab kebutuhan masyarakat.

Ia menyebut seperti yang telah disampaikan Bapak Direktur bahwa ada peningkatan kunjungan juga peningkatan pendapatan 80 ri pendapatan tahun 2021 sekitar 90 milyar dari tahun 2022 meningkat terus mencapai 164 milyar

Tak hanya itu, rumah sakit sejak tahun akhir 2024 juga membiayai sekitar 200 orang masyarakat yang tidak mampu dibiayai BPJS mandiri.

“Ini merupakan salah satu upaya direktur dr.Yunus Mahatma dalam memberikan kemudahan dan rasa sosial yang tinggi kepada masyarakat khususnya kepada masyarakat Ponorogo yang tidak tercover BPJS,”jelasnya.

Bahkan, dalam pawai lintas sejarah ini RSUD dr. Harjono betul-betul berpartisipasi di acara Grebeg Suro yang sudah disiapkan jauh-jauh hari.

“Dengan keikutsertaan saja namun performen-performen untuk RSUD ini betul-betul disiapkan. Sehingga pada siang ini kita bisa mengikuti prosesi pawai kirab lintas sejarah,”pungkasnya. (aw)

Editor : Ida Djumila