Pasuruan - beritaplus.id | Sejumlah tokoh ulama Bangil menggelar pertemuan dengan Dewan Penasehat DPC Gerindra Kabupaten Pasuruan, HM Sutrisno di sebuah rumah makan kawasan Bangil, Minggu (4/8/2024) malam. Dalam pertemuan tersebut, membahas sosok figur yang pas untuk mendampingi Rusdi Sutedja calon Bupati Pasuruan yang siap bertarung di Pilkada Kabupaten Pasuruan.
"Intinya membahas calon wakil Bupati Pasuruan yang bisa bersinergi, mempunyai popularitas dan elektabilitas bagus. Terpenting bisa membawah Pasuruan lebih maju, berkeadilan serta berdaulat," ujar Sobri Tokoh Ulama asal Bangil pada awak media, Senin (5/8/2024).
Ada sejumlah nama yang saat ini masih digodok. Namun, masih belum kita ungkapkan ke publik. "Sejumlah nama yang kita sampaikan. Salah satunya politisi PKB," ungkapnya.
Sobri menilai, figur ini bisa dikatakan yang pas mendampingi HM. Rusdi Sutedja sebagai Wakil Bupati Pasuruan. Namun, ada juga nama lain yang potensial untuk Calon Wakil Bupati Pasuruan.
"Pastinya kita tidak kekurangan stok. Tapi ini semua akan digodok. Untuk selanjutnya nanti dirumuskan, ditelorkan formulasi bupati dan wakil bupati yang paling resprestatif untuk lakukan perubahan oleh Gerindra sendiri,"ujar Sobri.
Shobih Asrori yang namanya digadang-gadang sebagai Calon Wakil Bupati Pasuruan mendampingi Rusdi Sutedja di Pilkada Pasuruan Tahun 2024 mengapresiasi niat baik tokoh ulama tersebut. "Sebagai politisi pastinya mempunyai keinginan yang lebih. Kalau tidak ingin pasti munafik,"kata Gus Shobih.
Meskipun demikian, dirinya belum bisa menerima langsung pinangan tersebut. "Secara resmi belum ada pembicaraan itu. Kalau pun ada dirinya siap membuka diri sebagai Calon Wakil Bupati Pasuruan mendampingi Rusdi Sutedja di Pilkada Kabupaten Pasuruan," tuturnya.
Politisi senior PKB ini menilai politik itu dinamis. Siapa pun berhak digandeng oleh Rusdi Sutedja atau Mujib Imron.
"Siapa saja berhak disandingkan baik itu Rusdi atau pun Gus Mujib. Karena politik itu dinamis," tandasnya.
Ia tidak menampik, keinginan politiknya untuk mengikuti kontrstasu dalam Pilkada serentak 2024, baik itu sebagai Calon Bupati atau Wakil Bupati.
"Namanya politik semua bisa terjadi. Bukan hanya saya kader PKB lainnya juga dirumorkan seperti itu," pungkasnya.
Editor : Ida Djumila