Pasuruan, beritaplus.id | Tak fungsinya drainase dekat rumah Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Adinda Denisa diduga jadi penyebab banjir di Dusun Gedang, Desa Jeruk Purut, Kecamatan Gempol, Jumat (6/12/2024) sore. Ratusan rumah warga desa setempat, tergenang air ketinggian 40 CM. Sejumlah infrastruktur mengalami kerusakan rusak cukup parah. Beruntung tidak ada jatuh korban.
Intensitas hujan tinggi dua hari terakhir ini. Luapan air hujan dari hulu yang menerjang rumah warga di Dusun Gedang, Desa Jeruk Purut, kecamatan setempat di sebabkan tidak berfungsinya drainase yang rusak bertahun-tahun yang tidak tersentuh perbaikan dari pihak Pemkab Pasuruan. Ironisnya, drainase tersebut dekat dengan rumah Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Adinda Denisa.
"Banjir merendam rumah warga karena drainase rusak bertahun-tahun tidak ada perbaikan dari Pemkab Pasuruan khusus dinas terkait," kata Muharrom salah seorang warga sekitar pada awak media, Sabtu (7/12/2024).
Dampak banjir, sebut dia, sejumlah infrastruktur pendukung rusak parah. Seperti plengsengan penahan jalan, paving dan jalan pertanian.
Sementara itu, Kades Jeruk Purut, Kecamatan Gempol, H Slamet menuturkan, bencana banjir sudah dilaporkan ke pihak BPBD dan Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Samsul Hidayat agar di lakukan penanganan kedaruratan, sehingga kerusakan tidak semakin parah mengingat saat ini memasuk musim penghujan.
"Kita sudah laporkan bencana ini ke BPBD Kabupaten Pasuruan supaya di lakukan penanganan secepatnya," tandasnya.
Untuk sementara, lanjut H Slamet, pihak Pemerintah Desa (Pemdes) Jeruk Purut memperbaiki bersama warga dengan melakukan gotong-royong memperbaikan kerusakaan. "Alkamdulillah kita dibantu alat berat excavator dari H Rohmawan (Bos Rokok) untuk membantu pembersihan dan perbaikan," pungkasnya. (dik)
Editor : Ida Djumila