Pasuruan, beritaplus.id | Kepala UPT Pasar Kabupaten Pasuruan, Pahlevi menyebut ada bentuk kesepakatan antara pedagang dengan pihak paguyupan terkait penarikan.
"Jika ada pedagang yang mengaku keberatan adanya penarikan. Artinya pedagang baru berjualan di pasar plaza Gempol," ungkap Pahlevi pada beritaplus.id, Kamis (12/6/2025).
Ia tegaskan, tidak cawe-cawe (ikut campur) adanya uang tarikan. Pihaknya hanya menarik retribusi sewa ke para pedagang pasar Plaza Gempol. "Ada petugas sendiri yang menarik retribusi ke pedagang. Dan setiap pedagang yang membayar sewa diberi bukti karcis," jelas dia.
Terkait uang keamanan dan kebersihan menjadi tanggung jawab paguyupan pasar. Adanya pedagang sayur membuat pasar Plaza Gempol rame. "Dulu belum ada pedagang sayur. Kondisi Plaza Gempol sepi. Hanya terlihat beberapa pedagang saja yang menempati stan disana," ungkapnya.
Hal sama dikatakan Subakir Ketua Paguyupan Pasar Plaza Gempol, bahwa rame Pasar Plaza Gempol karena ada pedagang sayur. Menurut dia, tarikan sebesar Rp 17 ribu sangat murah. Dibandingkan tarikan sebelum pedagang berjualan di pasar Porong.
"Makanya tidak ada pedagang yang protes. Kalau pun ada hanya segelintir pedagang saja," ujar dia.
Terkait, adanya keluhan seorang pedagang masalah tinggianya tarikan dan sepinya pasar. "Itu pedagang baru yang berjualan di pasar Plaza Gempol. Si pedagang tidak mengetahui ceritanya," kata Subakir.
Ia tegaskan lagi, pedagang dengan paguyupan pasar ada kesepakatan. Bahkan, saat ini pihak pengurus paguyupan sudah mengurus semua persyaratan. "Mulai dari akte notaris sampai mendaftarkan perkumpulan ini ke Kementrian Hukum dan Ham," pungkasnya.
Terpisah, Ismail pedagang empon-empon di pasar Plaza Gempol meminta maaf atas stetmen di media. Dirinya mengaku khilaf. "Secara pribadi saya mohon maaf kepada pengurus paguyupan pasar Plaza Gempol dan pihak dinas terkait. Karena saya pedagang baru yang berjualan di situ (Pasar Plaza Gempol)," ucap Ismail.
Ismail menyatakan diri siap menaati semua aturan yang ada di Pasar Plaza Gempol. "Saya siap menaati semua aturan yang ada di pasar plaza Gempol," tandasnya. (dik)
Editor : Ida Djumila