Ponorogo, Beritaplus.id | Rumah Sakit Umum ‘Aisyiyah (RSUA) Ponorogo terus berkomitmen meningkatkan kualitas pelayanan kegawatdaruratan. Salah satunya dengan menggelar gathering bagi para driver Ambulans Desa Siaga (ADS), Kamis (4/9/2025), di aula lantai 4 RSUA Ponorogo.
Acara ini diikuti 40 driver dari lima kecamatan, yakni Jambon, Slahung, Badegan, Kauman, dan Parang, Kabupaten Magetan. Mereka mendapatkan materi langsung dari narasumber berpengalaman, di antaranya Muh. Arbangin, S.Kep., Ns. selaku Kabag Humas RSUA Ponorogo, serta dr. Yusifa Elfiani, Kasubbag Pelayanan Pelanggan RSUA Ponorogo.
“Gathering ini menjadi wadah silaturahmi dan pembekalan. Para driver ambulans kami latih agar siap melakukan pertolongan pertama dan bisa bekerja sama lebih optimal dengan pihak rumah sakit,” ujar Arbangin.
Program ini, lanjutnya, sudah berjalan selama lima tahun, melibatkan 3–5 kecamatan setiap tahunnya, dan hingga kini sudah menjangkau 20 kecamatan.
Direktur RSUA Ponorogo, dr. Wegig Widjanarko, MMR, menambahkan bahwa kegiatan ini bukan sekadar pertemuan rutin, melainkan bentuk konsolidasi sekaligus edukasi.
“Driver ambulans harus memiliki keterampilan evakuasi medis yang tepat, serta memastikan ambulans selalu dalam kondisi prima dengan perlengkapan standar seperti tensimeter. Hal ini penting untuk mendukung penanganan pasien dalam kondisi darurat,” tegas dr. Wegig.
Dalam sesi pelatihan, peserta diajak memahami teori dan praktik penanganan korban, baik di lokasi kejadian maupun selama perjalanan menuju rumah sakit. Dengan begitu, para driver ADS diharapkan mampu menjadi garda terdepan dalam layanan kegawatdaruratan masyarakat.
Editor : Ida Djumila