x beritaplus.id skyscraper
x beritaplus.id skyscraper

Polisi Buru Pelaku Perusakan Fasilitas Umum Pascakericuhan Demo Pilkades Sampang

Avatar
beritaplus.id
Kamis, 30 Okt 2025 12:17 WIB
Peristiwa

‎Sampang - Beritaplus.id | Pascakericuhan dalam aksi demonstrasi tuntut percepatan Pilkades 2026 di Kabupaten Sampang pada Selasa (28/10/2025), pihak kepolisian terus memburu para pelaku perusakan fasilitas umum yang terekam dalam sejumlah video dan dokumentasi lapangan.

‎Dalam aksi yang berlangsung di kawasan Alun-Alun Trunojoyo, massa terlihat melakukan pengrusakan terhadap beberapa sarana publik. Pantauan media Jatim Investigasinews di lokasi, tulisan ikon Alun-Alun Trunojoyo rusak, besi pembatas di bawah patung karapan sapi mengalami kerusakan, pagar pembatas milik Dishub dijarah dan dibakar, hingga kaca pos penjagaan kantor DPRD Sampang pecah akibat lemparan batu.

‎Kapolres Sampang AKBP Hartono, S.Pd, membenarkan langkah tegas aparat dalam menindaklanjuti kasus tersebut. Ia memastikan proses penyelidikan sedang berjalan dengan mengamati setiap rekaman video yang beredar.

‎“Kami sudah melakukan olah TKP. Semua bukti digital sedang dipelajari untuk mengidentifikasi pelakunya. Bila terbukti, akan kami panggil dan proses sesuai hukum,” tegas AKBP Hartono, Rabu (29/10/2025).

‎Kapolres menegaskan tidak ada toleransi bagi aksi premanisme dalam penyampaian aspirasi. Bahkan, jika terbukti pelaku adalah anak di bawah umur, penanganan tetap mengacu pada aturan perundang-undangan yang berlaku.

‎“Saat ini video-video yang tersebar menjadi barang bukti penting. Kami harus gentleman, siapa pun pelakunya tetap diproses,” tambahnya.

‎Sementara itu, salah satu aktivis Sampang, Abdul Aziz, turut mengecam tindakan anarkis para demonstran. Ia menyebut Alun-Alun Trunojoyo merupakan ikon kebanggaan masyarakat Sampang bahkan Madura.

‎“Demonstrasi itu sah dalam negara demokrasi, tapi menyampaikan aspirasi harus beradab. Jangan sampai fasilitas publik menjadi korban,” ujarnya dengan nada kesal.

‎Aziz juga mengapresiasi pernyataan tegas Presiden RI Prabowo Subianto agar negara tidak kalah oleh aksi premanisme.

‎“Polisi jangan ragu menindak pelaku. Ini penting sebagai pembelajaran agar kejadian serupa tidak terulang,” pungkasnya.

‎Hingga berita ini diturunkan, jajaran Reskrim Polres Sampang masih mengumpulkan keterangan saksi dan menelusuri identitas setiap individu yang terekam merusak fasilitas umum.

‎Polisi mengimbau masyarakat agar tetap menjaga kondusivitas serta tidak terprovokasi informasi yang belum terverifikasi.*

Editor : Redaksi

Artikel Terbaru
Kamis, 30 Okt 2025 07:14 WIB | Hukum dan Kriminal
Sampang,Beritaplus.id - Salah satu pelaku kasus pembacokan kepada petugas SPBU di Jalan Raya Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur telah menyerahkan ...
Rabu, 29 Okt 2025 22:39 WIB | Politik dan Pemerintahan
Ponorogo - beritaplus.id | Desa Belang, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, tengah berbenah untuk mengembangkan kawasan Mbeji Teleng sebagai destinasi ...
Rabu, 29 Okt 2025 16:40 WIB | Politik dan Pemerintahan
Pasuruan, beritaplus.id | Akhirnya, Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pasuruan menaikan kasus dugaan pungutan liar (Pungli) pada program Pendaftaran Tanah ...