Ponorogo - beritaplus.id | Jembatan merupakan salah satu sarana transportasi penting untuk memajukan roda perekonomian masyarakat.
"Dengan adanya jembatan, warga lebih cepat melakukan berbagai aktivitas baik dari segi ekonomi maupun sosial budaya dan lain sebagainya." Pernyataan ini disampaikan Bupati Ponorogo, H. Sugiri Sancoko, SE, MM, dalam peresmian jembatan Dong kelong ( penghubung antara Ds Baosan Lor-Ds Sendang ) Kec. Ngrayun, Ponorogo, Kamis (26/8/2021).
"Saya sangat malu karena dalam kondisi wabah Covid19 ini, warga masayarakat rela mengorbankan semua tenaga, pikiran, materi untuk bahu membahu, bergotong royong secara swdaya membangun jembatan penghubung Ds Baosan lor-Ds Sendang," ucapnya.
Bupati Giri menegaskan, bahwa pemerintah daerah Kab.Ponorogo terus terang saja belum berkontribusi banyak dalam pembangunan jembatan ini, anggaran terserap dalam penanganan wabah covid19 yang sampai sekarang belum selesai.
"Saya sebagai Bupati belum berperan banyak dalam hal pembangunan, untuk itu saya mohon maaf," tuturnya dengan rendah hati.
Ikut hadir dalam peresmian tersebut, Bupati Ponorogo H.Sugiri sancoko SE,MM, Rombongan Humas Kab.Ponorogo, Satpol PP Kab.ponorogo Forkopimka Kec.Ngrayun, Kepala desa sendang, Kepala Desa Baosan lor, segenap panitia pembangunan jembatan, segenap perangkat desa baosan lor, dan perangkat desa Sendang, Kec. Ngrayun.
Kepala desa Baosan Lor, Parlan merasa bangga dan senang dengan diresmikanya jembatan penghubung desa Sendang dengan desa Baosan Lor ini oleh Bupati Giri.
"Mudah mudahan jembatan penghubung ini bisa memberikan kontribusi yang banyak dan sangat memberikan manfaat yang besar bagi warga kedua desa. Sehingga roda perekonomian dan aktifitas masyarakat lancar dan mempercepat komunikasi transportasi,"terang Parlan bangga.
" Mewakili masyarakat Baosan Lor, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada pemerintah daerah Ponorogo dalam hal ini Bupati Giri,"pungkasnya.(aw)
Editor : Redaksi