x beritaplus.id skyscraper
x beritaplus.id skyscraper

Tak Kapok ! Residivis Begal "Tangan Satu" Jadi Pengedar Sabu

Avatar
beritaplus.id
Senin, 15 Jul 2024 19:10 WIB
Hukum dan Kriminal

Pasuruan - beritaplus.id | Satreskoba Polres Pasuruan berhasil mengamankan dua orang pengedar sabu. Salah seorang pelaku, residivis begal sadis 'tangan satu'. Dari tangan kedua pelaku, petugas berhasil menyita 42,5 gram sabu siap edar. Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya keduanya disangka Pasal 114 ayat (2) dan/atau pasal 112 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Kedua pelaku bernama Ahmad Amin (31) dan Mahrus (23), keduanya warga Dusun Daren RT 006 RW 003, Desa Ngantungan, Kecamatan Pasrepan. Kasus ini terungkap, setelah petugas Satreskoba Polres Pasuruan mendapat informasi dari warga sekitar disebuah rumah kawasan desa setempat kerap dibuat transaksi narkoba jenis sabu. Mendapat informasi itu, petugas langsung melakukan penyelidikan. Setelah dipastikan, adanya transaksi sabu, petugas langsung melakukan penggrebekan dan penggeledahan.

"Dari tangan kedua pelaku kita menemukan sejumlah barang bukti (BB) jenis sabu dikemas dalam plastik kecil-kecil siap edar," kata Kasat Reskoba Polres Pasuruan, Iptu Agus Yulianto, Senin (15/7/2024).

Dari catatan hitam kepolisian, jelas Kasat Reskoba, salah seorang pelaku merupakan residivis. "Satu dari dua pelaku pengedar sabu merupakan residivis pelaku begal yang terkenal sadis melakukan aksinya. Tahun 2017 si pelaku beraksi di Sidoarjo dan Pasuruan," ungkapnya.

Bahkan, si residivis ini saat melakukan aksinya pembegalan selaku membawa bondet (bom ikan). Naasnya, bondet yang dibawah pelaku meledak mengenahi tangannya. Akhirnya tangan sebelah kanannya diamputasi.

Editor : Ida Djumila

Artikel Terbaru
Jumat, 22 Nov 2024 22:09 WIB | Politik dan Pemerintahan
Pasuruan, beritaplus.id | Mengejutkan! Hasil Survei yang dikeluarkan The Republic Institute (TRI) terkini elektabilitas pasangan calon (Paslon) Bupati ...
Jumat, 22 Nov 2024 17:24 WIB | Hukum dan Kriminal
Kasus Dugaan Pupuk Ilegal di Gresik, Naik ke Penyidikan ...
Jumat, 22 Nov 2024 13:17 WIB | Politik dan Pemerintahan
Pasuruan, beritaplus.id | Naiknya anggaran pegawai gila-gilaan tembus 42 persen. Jadi perhatian serius kalangan tim Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten ...