BATU - beritaplus.id | Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT) launching Aplikasi E - Katalog di Hotel Kampi Surabaya, Jatim, Rabu ( 15/12/2021).
Itu, dibenarkan Koordinator Departemen Kerjasama dan Pemasaran, Doddy Irawan.
" Ini, merupakan mitra Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam pengembangan serta pelestarian kebudayaan yang mempunyai tanggungjawab untuk meningkatkan dan mengembangkan produksi kesenian," kata Doddy.
Itu, kata dia , baik melalui multimedia berbasis teknologi informasi, media panggung pertunjukan, maupun media lainnya yang tidak, bertentangan dengan prinsip-prinsip berkesenian.
" Dalam rangka mewujudkan hal tersebut , DKJT melalui Departemen Kerjasama dan Pemasaran memprakarsai pembuatan katalog seniman berbasis digital dengan nama E-Katalog Seniman," ungkapnya.
Lantas, ungkap dia, bertunjuan untuk mempermudah seniman atau pelaku seni untuk memasarkan produk-produk keseniannya dan juga mempermudah pembeli dan pengguna jasa kesenian untuk kontak secara langsung dengan seniman atau pelaku seni melalui aplikasi berbasis digital.
"Visi dari E-katalog Seniman pada launching aplikasi ini,jelas dia, munculnya ide mengenai aplikasi ini adalah untuk membantu seniman kembali beraktivitas dan kembali berkreativitas di tengah pandemi yang sebentar lagi menjadi endemi," jelasnya.
Aplikasi ini, jelas dia,nantinya akan memudahkan masyarakat, lembaga, atau perusahaan untuk membeli produk-produk kesenian, menggunakan jasa para seniman dengan mengkontak seniman secara langsung.
" Aplikasi ini,selain menunjukan deskripsi serta karya-karya dari seniman atau pelaku seni juga akan direct pada sosmed atau contact person seniman atau pelaku yang bersangkutan," ujarnya.
Harapannya, ujar dia, melalui aplikasi ini pembeli produk atau pengguna jasa seniman tidak lagi kesulitan untuk mencari seniman atau pelaku seni, selain itu bagi seniman dan pelaku seni aplikasi ini memudahkan mereka dalam mendapatkan pelanggan atau pengguna jasa mereka secara langsung.
" Aplikasi ini ,dikemas sedemikian rupa sehingga informasi dari seniman akan muncul semua mulai dari histori, deskripsi karya, sampai dengan prestasi, namun juga tetap mempertimbangkan sisi kemudahaan penggunaan dari aplikasi,' tegasnya.
Aplikasi yang dimaksud, tegas dia, dibuat dengan tampilan sesimple mungkin. Kami menyadari bahwa aplikasi ini masih banyak kekurangan, dan sangat perlu masukan dari para seniman sangat penting untuk pengembangan aplikasi ini.
Sekadar diketaui, acara Launching E-Katalog Seniman DKJT yang dihelat di Hotel Kampi, Surabaya tersebut, berisi database seniman dan pelaku seni yang ada di seluruh Jawa Timur.
Yang hadir, Utusan dari Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Jatim Sinarto, bersama para undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Sinarto, mengaku sangat mengapresiasi pembuatan Aplikasi E-katalog seniman yang digagas oleh dewan DKJT ini.
"Aplikasi ini merupakan sarana untuk memperkuat nilai - nilai kesenian yang ada di Jawa Timur. Pemprov Jatim sudah melaksanakan berbagai agenda kebudayaan. Karena keterbatasan nya, terbantu dengan adanya e-Katalog Seniman milik DKJT," ungkapnya.
Itu, ungkap dia, di Taman Budaya atau banyak dikenal masyarakat dengan Cak Durasim yang menurutnya sudah ada galeri virtual.
" Pergelaraan-pagelaan, festival-festival (kebudayaan) juga sudah kita lakukan. Hanya saja kemampuan pemerintah memang tidak sangat banyak, sehingga ada keterbatasan," kata Sinarto.
Dengan adanya kegiatan ini, dia, berharap mampu menjembatani para seniman Jawa Timur untuk masuk secara teknis dan intens dalam era globalisasi yang sudah sangat terbuka.
Melalui Dewan Kesenian Jawa Timur yang bekerja sama dengan Dewan Kesenian di daerah diharapkan mampu menjadi pendorong tumbuhnya seniman di Jawa Timur," pungkasnya. (Gus )
Editor : Redaksi