x beritaplus.id skyscraper
x beritaplus.id skyscraper

Home Industri Sabu di Batu Mas Pandaan. Pengontrak Dikenal Tertutup

Avatar Didik Nurhadi
Didik Nurhadi
Senin, 22 Apr 2024 01:10 WIB
Hukum dan Kriminal
beritaplus.id leaderboard

Pasuruan - beritaplus.id | Sejumlah warga perumahan Batu Mas Pandaan yang tinggal dekat rumah yang diduga dibuat home industri sabu menyebut pengontrak rumah tertutup serta jarang bergaul dengan warga sekitar.

"Rumah itu baru dikontrak dua bulan lalu oleh seorang warga Surabaya," kata Alfian salah seorang warga pada beritaplus.id.

Selama mengontrak rumah tersebut. Mereka jarang ngobrol atau menyapa warga. "Orangnya tertutup jarang keluar rumah atau pun ngobrol dengan tetangga," imbuhnya.

Alfian menyebut, sebelum diamankan polisi. Sejumlah warga mulai curigai gerak-gerik orang yang mengontrak di Blok D3 No 13 tersebut. "Banyak orang keluar-masuk ke rumah itu. Seolah-olah ada aktifitas didalam rumah namun warga tidak mengetahuinya. Hidup diperumahan tahu sendiri seperti apa," ucap Alfian sambil sarankan tanya ke Ketua RT setempat.

Salah seorang security perumahan Batu Mas, Pandaan menyebutkan, ditangkap tiga orang oleh polisi. Sejumlah orang berpakaian preman terus memantau rumah tersebut. Bahkan, kata dia, ada beberapa polisi mendatangi rumah Ketua RT. "Beberapa orang berpakaian preman mengaku dari kepolisian tanya lokasi rumahnya Ketua RT setempat," ungkapnya.

Salah seorang dari mereka yang mengaku polisi, memberitahu sedang melakukan penyelidikan kasus narkoba. Sebelumnya, polisi berhasil menangkap tiga orang IW (29), NK (40) dan MS (27) yang diduga memproduksi sabu. Selain mengamankan tiga orang, polisi juga berhasil menyita peralatan untuk membuat barang haram tersebut disebuah rumah kontrakan Perumahan Batu Mas Blok D3 no 13 Pandaan.

Polisi juga melakukan pengembangan di rumah kontrakan kawasan Desa Ketan Ireng, Prigen. Rumah cat putih milik Matkomsi diketahui dikontrak oleh seorang perempuan sedang kondisi hamil bersama bersama anaknya.

Perangkat desa sempat tanyakan identitas pengontrak tapi si pengontrak rumah tidak pernah memberikan indentitasnya. Kini kondisi rumah tersebut nampak sepi, lampu teras rumah menyala.

Editor : Ida Djumila

beritaplus.id horizontal
Artikel Terbaru
Rabu, 11 Sep 2024 13:40 WIB | Politik dan Pemerintahan
Pasuruan, beritaplus.id | Sejumlah NGO (Non Governmen Organization) yang tergabung dalam Gertap (Gerakan Rakyat Untuk Transparasi Pilkada) menggelar ...
Rabu, 11 Sep 2024 12:28 WIB | Hukum dan Kriminal
Urugan Ilegal di Desa Munggugebang Beroperasi Ilegal, FPSR Minta Polisi Menertibkan ...
Selasa, 10 Sep 2024 22:37 WIB | Hukum dan Kriminal
Tersangka dan Barang Bukti Kasus Tambang Ilegal di Gresik Dilimpahkan ke Pengadilan ...